Pintu Berkah - Buruh Pabrik Yang Difitnah Jadi Juragan Kaos Sablon

Pintu Berkah - Buruh Pabrik Yang Difitnah Jadi Juragan Kaos Sablon

Tayang Perdana: 1 Maret 2020

Pemain:
Sidiq Eduard: Fajar
Dara Randa: Helen
Kevin Gutomo: Arjun
Daniel F Haryanto
Anto Ahmad: boss Fajar (konveksi)
Agus Ibnu Sahlan: Pak Mahmud (marbot)
Asep Harun: Pak Haji
Alex Jonson: pengacara
Alexander Benny: dosen Fajar
Jeff Rayan: boss Fajar (resto)
Nenny Christiny: pemilik kos2an
Dicky Zecko: pegawai konveksi

Fajar ini di kontrakan hidup Bersama teman2 satu rantauan, Fajar ini adalah paling makmur di kontrakan, di akhir bulan pun Fajar dikirimi kardus berisi stok sembako. Fajar membagi2kan ke rekan satu kontrakan, ada yg ingin pinjam uang 1 juta pun dikasih oleh Fajar, kata Arjun ini Fajar adalah ATM berjalan. Kata Fajar sesama anak rantauan ini harus saling membantu.

Arjun ini berkata kepada Fajar, sudah kaya, pintar pula dan bisa dapat cewe paling cantik. Cewe itu adalah Helen. Fajar ini hobbu membuat sketsa, Fajar di kampus ini terus melirik Helen. Fajar ditegur Helen malah bengong begitu saja, katanya dalam hati bhw Fajar ini polos tak seperti lelaki lain, Helen melihat Fajar menggambar, katanya krn melihat Helen lgsg gambar singa.

Fajar mendapatkan telepon soal kabar meninggal, Fajar langsung sedih setelah menerima telepon. Fajar ingin pulkam krn keluarganya meninggal krn kecelakaan. Kedua ortu Fajar meninggal dunia dalam waktu bersamaan. Kata pengacara bahwa Fajar tak mendapatkan apa-apa krn bisnis almarhum ayah Fajar memiliki hutang cukup besar dan perusahaan bermasalah, Fajar harus jual rumah beserta asetnya. Pengacara memberikan surat kuasa yg perlu ditandatangani oleh Fajar dgn ini dapat mengurus pelunasan hutang ayah Fajar.

Fajar kembali lg ke rumah kontrakan, teman2 kontrakan mengucapkan belasungkawa, demikian juga Arjun sbg sahabat di kontrakan. Fajar merasa asing dgn teman-temannya sendiri. Fajar tak bisa bayar utk semester berikutnya, pak dosen tak bisa bantu utk masalah ini, Fajar adalah mahasiswa cerdas di kampus. utk mendapatkan beasiswa ini proses panjang, dosen menyarankan cuti kuliah utk bekerja atau mencari beasiswa. Pak Dosen sekali lg mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya keluarga Fajar.

Sebulan kemudian berlalu, Arjun bersama teman-temannya memberitahu ada maba cantik, tak lama Fajar datang memanggil Arjun. Fajar ingin bicara kepada Arjun namun seperti menghindar. Helen tiba-tiba bersikap dingin kepada Fajar, Helen berkata bahwa Fajar melakukan hal memalukan. Katanya Fajar ini hina, Helen meminta Fajar agar tak menghubungi.

Teman-teman Fajar meminta Fajar utk keluar jika tak bisa membayar kontrakan, Fajar minta pengertiannya krn sama-sama anak rantau. Teman-teman Fajar berkata bahwa Fajar sudah nunggak. Fajar ini di kontrakan baru saja difitnah mencuri di rumah kontrakan hingga teman2 di kontrakan seperantauan ini tak ada percaya kepada Fajar, padahal Fajar dulu pernah menolongnya. Perkataan Fajar ini dianggap Fajar ini menolong tak tulus, Fajar diharuskan membayar kontrakan tetapi tak dapat membayarnya. Arjun datang ke kontrakan Fajar, sikap Arjun ini ketahuan oleh Fajar bahwa selama ini Fajar menganggap sbg sahabat tetapi menikamnya dari belakang, Fajar sempat emosi lalu ingin menghajar Arjun, Fajar akhirnya keluar dari rumah.

Arjun ini bertemu dengan Helen di jalan. Fajar melihat Arjun ini memfitnah Fajar di hadapan Helen bahwa Fajar difitnah mencuri uang penghuni kontrakan dan di kontrakan cewe. Fajar lalu singgah di sebuah masjid, bertemu lah dgn Pak Mahmud sang marbot, Fajar ingin tingga sementara di masjid, Pak Mahmud mengajaknya untuk tinggal di rumah lalu memberikan tempat tinggal sementara dan memberikan makan. Fajar yg merasa tak enak dgn kebaikan Pak Mahmud lalu pergi meninggalkan Pak Mahmud, Fajar menuliskan surat kepada Pak Mahmud bahwa kebaikannya akan dibalas kemudian.

Fajar lalu keliling untuk mencari pekerjaan hingga akhirnya diterima kerja oleh boss (Jeff Rayan), makan siang disiapkan di dapur. Fajar memulai bekerja di sebuah restoran menjadi pelayan. Fajar lalu akhirnya mendapatkan kos2an yg kata ibu kos bahwa harga kos2an di tempat tsb paling murah.

Rekan2 kerja Fajar ini memperhatikan Fajar ini kos2an itu jauh tapi rela jalan kaki dari resto ke kos2annya. Rekan2 Fajar ini sempat mengeluh atas kerjanya dgn gaji tak seberapa tetapi dikasih makannya itu lagi itu lagi, Fajar mengingatkan agar selalu bersyukur. Mereka ini merasa kasihan dgn Fajar.

Tak disangka di resto ini kedatangan Arjun yg membuat kekacauan dan memancing emosi Fajar sampai Arjun menghina ortu Fajar yg hina, boss Fajar menegur Fajar lalu menyuruh minta maaf kepada pelanggannya, boss menegur Fajar takutnya viral di sosmed maka akan bangkrut. Kata pegawai bahwa tamu tsb memang kurang ajar, akibat kasus ini boss memecat Fajar dari pekerjaannya. Pegawai dan rekan kerja Fajar ini tak terima dgn ketidakadilan yg menimpa Fajar, para rekan ini adalah orang yg pengertian. Helen dari kejauhan mendengar pembicaraan Fajar dgn para mantan rekan kerjanya.

Fajar mencoba melamar pekerjaan ini ditolak terus, rekan kerja Fajar yg sebelumnya ini katanya baru saja keluar dari resto bahkan memberikan info pekerjaan di konveksi, katanya Fajar lebih baik melamar kesana. Boss interview Fajar, Fajar ini memang belum pengalaman kerja di konveksi, Fajar berkata pernah kuliah tetapi berhenti krn terpentok biaya. Lalu boss menerima Fajar bekerja di konveksi. Fajar diajari oleh pegawai lain tentang caranya bekerja di usaha konveksi ini.

Boss memuji kerja Fajar ini bagus meskipun karyawan baru di konveksi ini. Fajar ini juga hobby menulis sketsa, boss melihat hasil sketsa milik Fajar. Boss mengusulkan jika gambar disain Fajar untuk kaos produksi selanjutnya. Gambar yg dibuat oleh boss bahwa membuat omset naik krn disain Fajar ini banyak diminati.Para pegawai ingin ditraktir oleh rekan2 yg dianggap sbg sodara sendiri. Tak lama boss mengabarkan dapat orderan lagi.

Fajar sampai pabrik menemukan para karyawan berada diluar. Kata salah satu pegawai bahwa pabrik ini disegel krn melanggar izin usaha, bossnya juga sudah kabur. Para pegawai ngedumel bahwa cari kerja susah, di konveksi tsb padahal adalah harapan. Jika punya modal mending buka usaha sendiri. Fajar berpikir ide rekannya itu benar, mengapa tidak membuat usaha sendiri saja. Fajar melamun di kamar, teringat akan pujian boss soal sketsanya, dgn ini Fajar yakin bisa membuka usaha sendiri.

Fajar mencoba produksi baju sendiri dari ilmu yg didapat dari pabrik konveksi, baju buatannya selesai lalu mencoba jual di sebuah lapak. Helen kebetulan berada di tempat tak jauh dari lapak Fajar, Helen memperhatikan Fajar menjual baju. Helen ini habis ditemani oleh sepupunya katanya habis beli kaos di lapak Fajar. Helen salut dgn usaha Fajar. Helen ingin membantu Fajar jualan di lapak Fajar.

Helen sudah tau apa yg sebenarnya terjadi, tak mungkin percaya begitu saja kepada Arjun. Helen sudah putus dari Arjun krn kesal akan kelakuannya, Helen minta maaf jika tak percaya kepada Fajar. Sebenarnya waktu di resto dan dipecat, Helen sudah tau ada kejanggalan, Helen selidiki. Helen bertanya ke teman2 di kontrakan Fajar dulu, yg mereka tau bahwa Arjun dekat dgn Fajar. Memang tak ada bukti sama sekali. Arjun menjebak Fajar agar Helen menjauhinya justru itu membuat Helen kecewa. Helen bertanya mengapa Fajar tak membela diri, apakah Helen tak ada artinya. Fajar berkata bahwa tak mau cinta krn kasihan saja. Arjun dari kejauhan seperti memantaunya.

Arjun tak terima jika Helen jatuh ke tangan Fajar lagi, kebetula bertemu dgn preman. Arjun ingin memberikan kerjaan kepada para preman dgn memberikan DP terlebih dahulu. Beberapa waktu kemudian ada preman yg menjatuhkan dagangan dan mengeroyok Fajar, tak lama Helen datang ingin memanggil polisi maka preman itu langsung kabur. Arjun memperhatikan Helen ini membantu Fajar. Fajar diantar Helen ke klinik utk pengobatan lukanya. Kalau saling mencintai maka akan saling menjaga, Helen berkata akan selalu ada untuk Fajar. Saat Fajar terpuruk, ada Helen yg mensupportnya. Helen memotret baju buatan Fajar untuk dipost ke sosmed, Helen akan mencoba menjual via online. Sepupu Helen ini penggemar kaos buatan Fajar.

Beberapa waktu kemudian, ada yg nanyain soal kaos Fajar ini bahkan alamat konveksinya. Helen mendapatkan kabar tsb dari medsosnya. Setahun kemudian berlalu, Fajar bersama Helen membuka usaha sendiri, banyak yg menanyakan model2 kaos bahkan ada yg ingin membuat kaos komunitas. Rekan kerja di konveksi dulu mengajak untuk join, rekan di resto juga diajak join. Fajar ingin mengajarkan rekan2nya untuk mengajarkan ilmu2 baru, pesanan datang ada dari luar kota bahkan ada dari luar negeri.

Arjun tak disangka datang ke tempat konveksi Fajar hanya mengintip, Arjun ini sudah menghancurkannya tetapi malah bangkit dan sukses, yg diketahui Helen dan Fajar akan segera menikah. Arjun membawa jirigen minyak lalu akan membakar tempat usaha Fajar, ada warga yg seperti memantau, sedang apa disana,, pasti ingin membakar. Arjun kepergok warga lalu digebugin massa beramai2. Tak lama datang lah Fajar dan Helen, kata warga bahwa akan bakar tokonya, Fajar meminta orang ini dibebaskan begitu aja, lukanya cukup parah, maka minta bawa ke RS. Kalau Arjun tak ditolong Fajar, maka akan habis, rencana Arjun jadi runyam semua. Arjun tak menyangka orang yg dulu dicelakai maka kini menolongnya. ARjun minta maaf kepada Fajar dan Helen, ini pelajaran bagi kita semua bahwa tak boleh iri, jika ingin sukses maka harus bekerja keras. Lalu polisi datang ingin membawa Arjun agar mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Ibu Arjun menjenguk Arjn di sel lalu berkata malu kepada Arjun yg sudah dikuliahkan tetapi malah berbuat onar. Ibu Arjun merasa nama baik tercoreng oleh Arjun. Arjun minta maaf ke ibunya ini. Ibu Arjun minta maaf kepada Fajar, ini kesalahan krn tak bisa didik Arjun dgn baik.

Beberapa waktu kemudian, Fajar menikah dgn Helen. Rekan2 di usahanya pada datang utk menghadiri pernikahan mereka sekaligus memberikan ucapan selamat. Meskipun acara pernikahan sederhana. Salah satu pegawai melihat soal Fajar di medsos bahwa sedang dibicarakan viral di sosmed, Fajar ini bangun bisnis mulai dari 0. Berita soal Fajar dan Helen masuk TV yg diinterview oleh seorang reporter di TV, orang yg selalu support disebutkan adalah Helen. Arjun kini di penjara membiarkan mendekam agar dosa2nya dapat ditebus. Arjun kini dapat menerima kesuksesan Fajar yg pantas mendapatkannya krn orang baik.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PB Kesabaran Gadis Tukang Sampah Yg Berbuah Bahagia (Toto Hoedi)

Pintu Berkah - Berkah Taubat Pelukis Kaligrafi Buntung yang Soleh

Kisah Nyata - Suamiku Terjerat Candu Judi Online