Sinema Pintu Taubat - Berikan Aku Kesempatan Untuk Bertaubat
Sinema Pintu Taubat - Berikan Aku Kesempatan Untuk Bertaubat
https://www.vidio.com/watch/462168?utm_source=avod&utm_medium=app-android&utm_campaign=vidio-app-share
INDOSIAR
Diunggah 29 Sep 2016
Reza adalah seorang preman jalanan yang pemalas! Dia engga pernah mau kerja, hobby nya cuma maling dan malak ibunya yang udah tua. Sampai pada suatu malam seperti biasa Reza yang mau malak. Pada sebuah malam yang hujan ada sebuah motor melintas, rupanya Ramli yang sedang mengantar isterinya yang lagi hamil besar ke rumah sakit untuk melahirkan. Reza yang tidak tau keadaan itu, menjambret motor Ramli. Motor Ramli oleng sampai Ramli dan Fitri jatuh. Waktu Reza liat orang yang ia jambret tengah hamil besar, dia pun terkejut.#azka #mutia datau #karlina inawati #nicky tirta #poppy bunga
Nicki Tirta: Reza
Muthia Datau: ibu Reza
Azka Dimas: Tegar
Poppy Bunga: Fitri
Karlina Inawati: Sri, ibu Fitri
Makmur Sentosa: Ramli
Anto Ahmad: dokter Fitri/Ramli
Nickma Fadil: Nickma, warga warung
Reza ini kerjanya hanya merampas uang hasil kerja ibunya dari cuci baju orang, pada suatu malam ini Reza ditawarkan jam tangan oleh temannya. Pada suatu malam itu ada Ramli naek motor untuk mengantar istrinya yg hamil tua, Reza itu menjambret motor Ramli. Reza yg menggunakan motor langsung kabur begitu saja. Pasien bernama Fitri mengalami kontraksi di RS
Bu Sri dikshtau oleh tetangga bahwa Ramli dan Fitri mengalami kecelakaan, Reza di kamar ini kesal krn melakukan hal yg bodoh. Ramli pun meninggal akibat kecelakaan itu, Fitri sendiri baru melahirkan anak. Fitri mengalami kejang2 di RS. Bu Sri tiba di RS baru tau jika mantunya meninggal dunia, Fitri mengalami cedera kepala yg serius. Reza datang ke RS, menanyakan korban tabrak lari. Reza mengetahui orang yg dimaksud meninggal dunia yg lelaki, yg wanita tsb masih selamat. Reza ke suster mengaku sbg orang yg mengantarnya ke RS. Reza mengintip ke ruang rawat dimana korban begal tsb dirawat. Reza mendengar nama wanita tsb adalah Fitri yg baru melahirkan bayi laki2.
Bu Sri diberikan surat tagihan dari RS tetapi bingung bagaimana mendapatkan biaya tsb, suster menyarankan bu Putri membuat surat keterangan tidak mampu. Reza kali ini ke masjid untuk bertobat bahwa telah membuat seseorang menjadi yatim. Reza kembali lagi ke rumah bertemu ke ibunya untuk menjelaskan segala kesalahannya. Ibunya menyarankan Reza bahwa lakukan untuk membantu keluarganya dan mengakui kesalahan Reza.
Reza berkeliling menemukan ada plank lowongan pekerjaan, kebetulan Reza melihatnya dan bermaksud untuk melamar pekerjaan. Reza bekerja menjadi tukang reparasi elektronik. Reza memberikan bunga diam2 kepada Fitri, sang korban akibat perbuatan Reza ini. Fitri ini akhirnya sadar, Fitri seperti tak ingat apa2 akan ibunya sendiri, Fitri melirik ke arah anaknya bertanya ke ibunya itu siapa. Fitri tak kenal siapa namanya, kata ibunya bernama Fitri. Kata dokter yg menjelaskan bahwa akibat benturan di kepalanya itu Fitri mengalami amnesia.
Reza mendapatkan uang dari hasil yg halal, dengan uang tsb dapat membantu Fitri dan keluarganya, Reza akan mengakui perbuatannya dan bahkan rela jika ibunya akan memenjarakannya. Reza dating ke ibunya Fitri sbg temannya Ramli. Fitri bertanya apakah dulu mengenalnya, ibu Fitri menjelaskan bahwa Fitri mengalami amnesia akibat kecelakaan itu. Reza ini datang utk memberikan bantuan sejumlah uang ke ibu Fitri. Reza mengaku sbg teman kerja alm suami Fitri. Reza pergi begitu saja padahal Fitri masih ingin mengobrol dan tau seperti apa suaminya. Ibu Fitri sempat menghampiri Reza yg linglung di ruangan RS, tau ada yg suka naro bunga, ibu Fitri memberitau bahwa Fitri ini butuh teman bicara. Reza yg sempat pergi ini kembali lagi ke kamar rawat Fitri. Reza mengaku sudah mengenal Ramli ada sekitar 5 tahun. Reza menggendong anak Fitri yg masih bayi, Reza berjanji akan menjaga anak Fitri ini.
Reza bekerja keras menyelesaikan pesanan reparasi hingga tak kenal Lelah hingga larut malam, ibunya memperhatikannya. Ibu Reza yakin bahwa Allah pasti akan mengubah Reza, bahkan bangga apa yg Reza lakukan untuk menebus kesalahannya. Anak Fitri terbangun di malam hari dan rewel entah kenapa, Fitri berpikir bukanlah ibu yg baik utk anaknya ini. Fitri tau bahwa bayinya tak bisa merasakan sbg anaknya.
Fitri dan ibunya ternyata sudah akan pulang dari RS saat Reza datang berkunjung. Fitri kebetulan sudah dibolehkan pulang oleh dokter yg merawatnya. Rrza lah yg memesankan dan membayarkan taksi utk Fitri. Reza memberikan bantuan uang, Fitri seperti tak enak menolaknya krn Reza terlalu banyak membantunya, Reza mengatakan ini untuk Tegar, anak Fitri. Anggap keikhlasan utk membantu sahabatnya. Reza sempat berkata ke ibunya jika blm sempat memberitau dan terpaksa berbohong krn tak mau menghancurkan Fitri, jadi sementara berbuat baik dan dekat dulu, hanya itu yg Reza dapat lakukan. Fitri berusaha mengingat semuanya tetapi tak ingat dgn suaminya sendiri.
Pada keesokan hari kemudian, Reza datang lagi ke rumah Fitri utk memberikan bingkisan utk tegar. Fitri kali ini bertanya ke Reza mengapa bisa sangat baik kepada keluarga Fitri, ini membuat Fitri bingung. Reza berkata sbg sahabat hanya ingin membantu demi melewati masa2 sulitnya. Reza kali ini ingin ikut Fitri ke makam Ramli. Reza hanya berkata dalam hati sekalian minta maaf sudah membuat seperti ini lalu berjanji akan melindungi keluarga Fitri. Reza ini suka mengajak Tegar bermain, hingga Tegar merayakan ultah pertamanya, Reza hadir. Pada saat Tegar balita ini Reza suka mengajaknya bermain ke taman bareng Fitri.
4 tahun kemudian berlalu, Fitri kini melayani di warkop. Ada pelanggan yg genit kepada Fitri. Seorang ibu2 ada bergosip bahwa suami para ibu2 tak pulang2 di warung. Istri2 pada datang ke warung lalu menegur Fitri yg membuat suami para ibu2 betah di warung. Tak lama Reza datang membela Fitri, para istri dari pelanggan pada pulang membawa suami masing2. Ibu Fitri memperhatikan Fitri terlihat sedih, Reza menceritakan bahwa Fitri terlihat menggoda suami orang padahal hanya jualan biasa. Ibu Fitri kini berbicara bahwa pasti Fitri pasti mencintai Reza, kata ibu Fitri ini saatnya Tegar memiliki ayah, calon ayah yg tepat kata ibu Fitri adalah Reza. Tegar juga bertanya ke ibunya mengapa tak menikah dgn Reza yg baik, Tegar ingin seperti teman2 yg laen mempunyai ayah. Tegar hanya ingin Reza, tak ingin yg lain.
Reza yg sedang tidur terbangun mengingat2 kejadian di taman, Reza bahwa menyadari kalau mencintai Fitri. Kata ibu Reza lebih baik jujur, mana tau mau memaafkannya. Itu lebih baik daripada Reza membohongi Fitri dan keluarganya. Di pagi hari Reza melihat ada anak sekolah yg diantar oleh ayahnya, Tegar melihatnya ingin punya ayah seperti itu.
Reza kali ini berada di taman Bersama Fitri, Fitri berterima kasih jika Reza sudah sangat baik kepada keluarganya, kepada ibu dan anaknya. Fitri bertanya Reza apakah sayang kepadanya, kata Fitri apa tak lebih baik jika menikah saja krn hubungan sudah dekat. Reza kali ini jujur kalau sayang kepada Fitri dan Tegar, Reza belum berpikir untuk menikah. Kata Reza, Fitri boleh mencari laki2 lain. Fitri seperti kecewa mengapa Reza dekat dengan keluarganya, Reza belum sempat menjelaskannya tetapi Fitri sudah kabur.
Fitri berpikir Reza adalah calon ayah untuk anaknya, tetapi ternyata Reza seperti menolak untuk menikahinya. Padahal Reza dalam hati memang mencintai Fitri.
Tegar mengingatkan ibunya bahwa ada agenda ke kebun binatang bersama Reza, Fitri seperti salah berbicara utk mengelak agar tak menyebut Reza. Fitri menceritakan ke ibunya bahwa Reza menolak Fitri utk menikahinya entah alasan apa. Reza baru datang ke rmh menemui Tegar, Fitri sudah mengajak Tegar utk masuk ke dalam rumah. Sikap Fitri berubah menjadi dingin terhadap Reza, kali ini Fitri melarang utk sering2 bertemu Reza tanpa sebuah alasan. Tegar ini ngambek kepada ibunya, Tegar hanya ingin ayah.
Pada malam hari ini saat tidur, Tegar diam2 pergi begitu saja. Reza menggenggam tas yg dulu dijambret. Pada malam harinya Reza mendengar malam2 ada yg datang, ternyata adalah Tegar. Tegar memutuskan utk di rumah Reza krn tak mau kehilangan Reza, kata Tegar bahwa Reza harus jadi ayahnya. Ibu Reza memperhatikan Reza Bersama Tegar.
Fitri ke kamar ibunya melihat ada Tegar tak berada di kamarnya lagi. Ternyata Reza mengantarkan Tegar pulang ke rumahnya, kata Reza bahwa tadi subuh Tegar datang ke rumahnya. Kali ini Reza mendatangi Fitri menanyakan apakah Fitri ingin menikah dengannya, Fitri hanya bisa senyum saja. Reza Bersama ibunya melamar Fitri, soal rahasia lalu akan terkubur dalam2.
Reza Bersama Fitri berencana akan tinggal di rumah sendiri. Reza ikut membantu pengepakan barang untuk persiapan pernikahan. Fitri tak sengaja menemukan sebuah tas yg mengingatkan akan sebuah kenangan dulu yaitu saat kejadian tas dijambret. Fitri seperti mengingat sesuatu soal Reza bahwa Reza sudah membunuh suaminya. Fitri kini sadar bahwa orang yg selama ini dicintai ini telah membunuh suaminya sendiri, sampai kapanpun Fitri tak akan memaafkan Reza, bahkan ibu Fitri sendiri menjadi benci kepada Reza atas kejadian tsb. Reza menceritakan hal tsb kepada ibunya. Kata ibu Reza bahwa yg penting sudah menyayangi dengan, harusnya jujur dari awal tulus, biarkan Fitri menenangkan dirinya, Reza harus belajar merelakan.
Baik Reza maupun Fitri terus merenung dan melamun, Fitri ini sudah terlanjur mencintai Reza harus mengetahui kenyataan bahwa orang yg dicintai ini membunuh suaminya sendiri. Reza mengikuti dari belakang kemana perginya Fitri Bersama Tegar. Kali ini Tegar ingin bertemu Reza lagi, awalnya hubungan sempat kurang baik tapi kali ini jadi kurang baik lagi, Fitri menegaskan bahwa tak akan bersatu lagi. Tegar menjadi marah kepada ibunya.
Reza kini akhirnya ingin menyerahkan diri ke polisi, harusnya dari dahulu krn perasaan ini menghantuinya. Ibu Reza sebenarnya tak rela, Reza merasa harus mempertanggungjawabkannya seperti ibunya bilang. Fitri menyekar ke makam suaminya utk minta maaf jika melupakan kenangannya lalu curhat bahwa mencintai lelaki lain yg sudah membunuh Ramli.
Ibu Reza kini datang ke rumah Fitri untuk bicara. Ibu Reza tau jika Fitri masih benci dan menyimpan dendam kepada Reza. Reza sebenarnya mau mengakui perbuatannya tetapi krn tau Fitri amnesia dan butuh biaya utk membayar RS, makanya Reza bekerja utk membantu Fitri, Reza diceritakan dulu itu preman dan maling. Demi Fitri dan Tegar ini lah Reza mau mengubah dirinya. Ibu Reza memohon agar Fitri memaafkannya bahkan memberitahu soal Reza menebus dosanya di penjara dan mengakui perbuatannya.
Reza saat akan melapor ke polisi, Fitri ini datang untuk mengintrupsi bahwa butuh bicara. Kata Fitri bahwa butuh bicara dengan Reza sebentar. Kata Fitri tak boleh melaporkan dirinya ke polisi, kata Reza ini harusnya dilakukan krn Tegar dan Fitri sangat membutuhkan Reza. Fitri sadar jika sudah memaafkan Reza dan tak bisa kehilangan Reza. Beberapa waktu kemudian, Reza dan Fitri menikah juga lalu sah sbg pasangan suami istri. Tegar kini ingin memanggil Reza dengan sebutan Papa. Fitri dan Reza datang ke makam Ramli, mereka akan selalu mendoakan Ramli. Reza di hadapan makam Ramli berjanji akan selalu menjaga Fitri dan Tegar.
https://www.vidio.com/watch/462168?utm_source=avod&utm_medium=app-android&utm_campaign=vidio-app-share
INDOSIAR
Diunggah 29 Sep 2016
Reza adalah seorang preman jalanan yang pemalas! Dia engga pernah mau kerja, hobby nya cuma maling dan malak ibunya yang udah tua. Sampai pada suatu malam seperti biasa Reza yang mau malak. Pada sebuah malam yang hujan ada sebuah motor melintas, rupanya Ramli yang sedang mengantar isterinya yang lagi hamil besar ke rumah sakit untuk melahirkan. Reza yang tidak tau keadaan itu, menjambret motor Ramli. Motor Ramli oleng sampai Ramli dan Fitri jatuh. Waktu Reza liat orang yang ia jambret tengah hamil besar, dia pun terkejut.#azka #mutia datau #karlina inawati #nicky tirta #poppy bunga
Nicki Tirta: Reza
Muthia Datau: ibu Reza
Azka Dimas: Tegar
Poppy Bunga: Fitri
Karlina Inawati: Sri, ibu Fitri
Makmur Sentosa: Ramli
Anto Ahmad: dokter Fitri/Ramli
Nickma Fadil: Nickma, warga warung
Reza ini kerjanya hanya merampas uang hasil kerja ibunya dari cuci baju orang, pada suatu malam ini Reza ditawarkan jam tangan oleh temannya. Pada suatu malam itu ada Ramli naek motor untuk mengantar istrinya yg hamil tua, Reza itu menjambret motor Ramli. Reza yg menggunakan motor langsung kabur begitu saja. Pasien bernama Fitri mengalami kontraksi di RS
Bu Sri dikshtau oleh tetangga bahwa Ramli dan Fitri mengalami kecelakaan, Reza di kamar ini kesal krn melakukan hal yg bodoh. Ramli pun meninggal akibat kecelakaan itu, Fitri sendiri baru melahirkan anak. Fitri mengalami kejang2 di RS. Bu Sri tiba di RS baru tau jika mantunya meninggal dunia, Fitri mengalami cedera kepala yg serius. Reza datang ke RS, menanyakan korban tabrak lari. Reza mengetahui orang yg dimaksud meninggal dunia yg lelaki, yg wanita tsb masih selamat. Reza ke suster mengaku sbg orang yg mengantarnya ke RS. Reza mengintip ke ruang rawat dimana korban begal tsb dirawat. Reza mendengar nama wanita tsb adalah Fitri yg baru melahirkan bayi laki2.
Bu Sri diberikan surat tagihan dari RS tetapi bingung bagaimana mendapatkan biaya tsb, suster menyarankan bu Putri membuat surat keterangan tidak mampu. Reza kali ini ke masjid untuk bertobat bahwa telah membuat seseorang menjadi yatim. Reza kembali lagi ke rumah bertemu ke ibunya untuk menjelaskan segala kesalahannya. Ibunya menyarankan Reza bahwa lakukan untuk membantu keluarganya dan mengakui kesalahan Reza.
Reza berkeliling menemukan ada plank lowongan pekerjaan, kebetulan Reza melihatnya dan bermaksud untuk melamar pekerjaan. Reza bekerja menjadi tukang reparasi elektronik. Reza memberikan bunga diam2 kepada Fitri, sang korban akibat perbuatan Reza ini. Fitri ini akhirnya sadar, Fitri seperti tak ingat apa2 akan ibunya sendiri, Fitri melirik ke arah anaknya bertanya ke ibunya itu siapa. Fitri tak kenal siapa namanya, kata ibunya bernama Fitri. Kata dokter yg menjelaskan bahwa akibat benturan di kepalanya itu Fitri mengalami amnesia.
Reza mendapatkan uang dari hasil yg halal, dengan uang tsb dapat membantu Fitri dan keluarganya, Reza akan mengakui perbuatannya dan bahkan rela jika ibunya akan memenjarakannya. Reza dating ke ibunya Fitri sbg temannya Ramli. Fitri bertanya apakah dulu mengenalnya, ibu Fitri menjelaskan bahwa Fitri mengalami amnesia akibat kecelakaan itu. Reza ini datang utk memberikan bantuan sejumlah uang ke ibu Fitri. Reza mengaku sbg teman kerja alm suami Fitri. Reza pergi begitu saja padahal Fitri masih ingin mengobrol dan tau seperti apa suaminya. Ibu Fitri sempat menghampiri Reza yg linglung di ruangan RS, tau ada yg suka naro bunga, ibu Fitri memberitau bahwa Fitri ini butuh teman bicara. Reza yg sempat pergi ini kembali lagi ke kamar rawat Fitri. Reza mengaku sudah mengenal Ramli ada sekitar 5 tahun. Reza menggendong anak Fitri yg masih bayi, Reza berjanji akan menjaga anak Fitri ini.
Reza bekerja keras menyelesaikan pesanan reparasi hingga tak kenal Lelah hingga larut malam, ibunya memperhatikannya. Ibu Reza yakin bahwa Allah pasti akan mengubah Reza, bahkan bangga apa yg Reza lakukan untuk menebus kesalahannya. Anak Fitri terbangun di malam hari dan rewel entah kenapa, Fitri berpikir bukanlah ibu yg baik utk anaknya ini. Fitri tau bahwa bayinya tak bisa merasakan sbg anaknya.
Fitri dan ibunya ternyata sudah akan pulang dari RS saat Reza datang berkunjung. Fitri kebetulan sudah dibolehkan pulang oleh dokter yg merawatnya. Rrza lah yg memesankan dan membayarkan taksi utk Fitri. Reza memberikan bantuan uang, Fitri seperti tak enak menolaknya krn Reza terlalu banyak membantunya, Reza mengatakan ini untuk Tegar, anak Fitri. Anggap keikhlasan utk membantu sahabatnya. Reza sempat berkata ke ibunya jika blm sempat memberitau dan terpaksa berbohong krn tak mau menghancurkan Fitri, jadi sementara berbuat baik dan dekat dulu, hanya itu yg Reza dapat lakukan. Fitri berusaha mengingat semuanya tetapi tak ingat dgn suaminya sendiri.
Pada keesokan hari kemudian, Reza datang lagi ke rumah Fitri utk memberikan bingkisan utk tegar. Fitri kali ini bertanya ke Reza mengapa bisa sangat baik kepada keluarga Fitri, ini membuat Fitri bingung. Reza berkata sbg sahabat hanya ingin membantu demi melewati masa2 sulitnya. Reza kali ini ingin ikut Fitri ke makam Ramli. Reza hanya berkata dalam hati sekalian minta maaf sudah membuat seperti ini lalu berjanji akan melindungi keluarga Fitri. Reza ini suka mengajak Tegar bermain, hingga Tegar merayakan ultah pertamanya, Reza hadir. Pada saat Tegar balita ini Reza suka mengajaknya bermain ke taman bareng Fitri.
4 tahun kemudian berlalu, Fitri kini melayani di warkop. Ada pelanggan yg genit kepada Fitri. Seorang ibu2 ada bergosip bahwa suami para ibu2 tak pulang2 di warung. Istri2 pada datang ke warung lalu menegur Fitri yg membuat suami para ibu2 betah di warung. Tak lama Reza datang membela Fitri, para istri dari pelanggan pada pulang membawa suami masing2. Ibu Fitri memperhatikan Fitri terlihat sedih, Reza menceritakan bahwa Fitri terlihat menggoda suami orang padahal hanya jualan biasa. Ibu Fitri kini berbicara bahwa pasti Fitri pasti mencintai Reza, kata ibu Fitri ini saatnya Tegar memiliki ayah, calon ayah yg tepat kata ibu Fitri adalah Reza. Tegar juga bertanya ke ibunya mengapa tak menikah dgn Reza yg baik, Tegar ingin seperti teman2 yg laen mempunyai ayah. Tegar hanya ingin Reza, tak ingin yg lain.
Reza yg sedang tidur terbangun mengingat2 kejadian di taman, Reza bahwa menyadari kalau mencintai Fitri. Kata ibu Reza lebih baik jujur, mana tau mau memaafkannya. Itu lebih baik daripada Reza membohongi Fitri dan keluarganya. Di pagi hari Reza melihat ada anak sekolah yg diantar oleh ayahnya, Tegar melihatnya ingin punya ayah seperti itu.
Reza kali ini berada di taman Bersama Fitri, Fitri berterima kasih jika Reza sudah sangat baik kepada keluarganya, kepada ibu dan anaknya. Fitri bertanya Reza apakah sayang kepadanya, kata Fitri apa tak lebih baik jika menikah saja krn hubungan sudah dekat. Reza kali ini jujur kalau sayang kepada Fitri dan Tegar, Reza belum berpikir untuk menikah. Kata Reza, Fitri boleh mencari laki2 lain. Fitri seperti kecewa mengapa Reza dekat dengan keluarganya, Reza belum sempat menjelaskannya tetapi Fitri sudah kabur.
Fitri berpikir Reza adalah calon ayah untuk anaknya, tetapi ternyata Reza seperti menolak untuk menikahinya. Padahal Reza dalam hati memang mencintai Fitri.
Tegar mengingatkan ibunya bahwa ada agenda ke kebun binatang bersama Reza, Fitri seperti salah berbicara utk mengelak agar tak menyebut Reza. Fitri menceritakan ke ibunya bahwa Reza menolak Fitri utk menikahinya entah alasan apa. Reza baru datang ke rmh menemui Tegar, Fitri sudah mengajak Tegar utk masuk ke dalam rumah. Sikap Fitri berubah menjadi dingin terhadap Reza, kali ini Fitri melarang utk sering2 bertemu Reza tanpa sebuah alasan. Tegar ini ngambek kepada ibunya, Tegar hanya ingin ayah.
Pada malam hari ini saat tidur, Tegar diam2 pergi begitu saja. Reza menggenggam tas yg dulu dijambret. Pada malam harinya Reza mendengar malam2 ada yg datang, ternyata adalah Tegar. Tegar memutuskan utk di rumah Reza krn tak mau kehilangan Reza, kata Tegar bahwa Reza harus jadi ayahnya. Ibu Reza memperhatikan Reza Bersama Tegar.
Fitri ke kamar ibunya melihat ada Tegar tak berada di kamarnya lagi. Ternyata Reza mengantarkan Tegar pulang ke rumahnya, kata Reza bahwa tadi subuh Tegar datang ke rumahnya. Kali ini Reza mendatangi Fitri menanyakan apakah Fitri ingin menikah dengannya, Fitri hanya bisa senyum saja. Reza Bersama ibunya melamar Fitri, soal rahasia lalu akan terkubur dalam2.
Reza Bersama Fitri berencana akan tinggal di rumah sendiri. Reza ikut membantu pengepakan barang untuk persiapan pernikahan. Fitri tak sengaja menemukan sebuah tas yg mengingatkan akan sebuah kenangan dulu yaitu saat kejadian tas dijambret. Fitri seperti mengingat sesuatu soal Reza bahwa Reza sudah membunuh suaminya. Fitri kini sadar bahwa orang yg selama ini dicintai ini telah membunuh suaminya sendiri, sampai kapanpun Fitri tak akan memaafkan Reza, bahkan ibu Fitri sendiri menjadi benci kepada Reza atas kejadian tsb. Reza menceritakan hal tsb kepada ibunya. Kata ibu Reza bahwa yg penting sudah menyayangi dengan, harusnya jujur dari awal tulus, biarkan Fitri menenangkan dirinya, Reza harus belajar merelakan.
Baik Reza maupun Fitri terus merenung dan melamun, Fitri ini sudah terlanjur mencintai Reza harus mengetahui kenyataan bahwa orang yg dicintai ini membunuh suaminya sendiri. Reza mengikuti dari belakang kemana perginya Fitri Bersama Tegar. Kali ini Tegar ingin bertemu Reza lagi, awalnya hubungan sempat kurang baik tapi kali ini jadi kurang baik lagi, Fitri menegaskan bahwa tak akan bersatu lagi. Tegar menjadi marah kepada ibunya.
Reza kini akhirnya ingin menyerahkan diri ke polisi, harusnya dari dahulu krn perasaan ini menghantuinya. Ibu Reza sebenarnya tak rela, Reza merasa harus mempertanggungjawabkannya seperti ibunya bilang. Fitri menyekar ke makam suaminya utk minta maaf jika melupakan kenangannya lalu curhat bahwa mencintai lelaki lain yg sudah membunuh Ramli.
Ibu Reza kini datang ke rumah Fitri untuk bicara. Ibu Reza tau jika Fitri masih benci dan menyimpan dendam kepada Reza. Reza sebenarnya mau mengakui perbuatannya tetapi krn tau Fitri amnesia dan butuh biaya utk membayar RS, makanya Reza bekerja utk membantu Fitri, Reza diceritakan dulu itu preman dan maling. Demi Fitri dan Tegar ini lah Reza mau mengubah dirinya. Ibu Reza memohon agar Fitri memaafkannya bahkan memberitahu soal Reza menebus dosanya di penjara dan mengakui perbuatannya.
Reza saat akan melapor ke polisi, Fitri ini datang untuk mengintrupsi bahwa butuh bicara. Kata Fitri bahwa butuh bicara dengan Reza sebentar. Kata Fitri tak boleh melaporkan dirinya ke polisi, kata Reza ini harusnya dilakukan krn Tegar dan Fitri sangat membutuhkan Reza. Fitri sadar jika sudah memaafkan Reza dan tak bisa kehilangan Reza. Beberapa waktu kemudian, Reza dan Fitri menikah juga lalu sah sbg pasangan suami istri. Tegar kini ingin memanggil Reza dengan sebutan Papa. Fitri dan Reza datang ke makam Ramli, mereka akan selalu mendoakan Ramli. Reza di hadapan makam Ramli berjanji akan selalu menjaga Fitri dan Tegar.
Komentar
Posting Komentar