PB TEKAD ANAK ANGKAT YANG MENGABDI PADA ORANG YANG MEMBESARKANNYA*

 

https://www.vidio.com/watch/2034510-pintu-berkah-tekad-anak-angkat-yang-mengabdi-pada-orang-yang-membesarkannya


Perdana Tayang: 24 Sep 2020


Baron (Guntur Nugraha) yang terlilit hutang 50 juta, memaksa bapaknya untuk menjual pabrik tahunya. Rindu (Clerence) sebagai anak angkat dari kedua orangtua Baron merasa sedih melihat bapaknya Baron yang terasa berat melepas pabrik tahu itu. Lantaran pabrik tahu tersebut adalah mata pencaharian dalam keluarga mereka. Rindu pun mulai untuk berkerja ditempat lain hanya ingin membalas budi atas kebaikan orangtua angkatnya. Saksikan selengkapnya hanya di Pintu Berkah!


Sinopsis :

Pengabdian RINDU pada keluarga yang mengangkatnya, harus di tebus dengan mahal. Sang Ibu & kakak angkatnya yang tak pernah menyukainya selalu berusaha merongrongnya dengan berbagai macam cara. Mereka bahkan tak segan memaksa RINDU untuk memenuhi setiap kebutuhan mereka. Tak jarang, RINDU harus mengorbankan kehidupan pribadinya demi membahagiakan mereka. Ikuti kisahnya di FTV PINTU BERKAH : “TEKAD ANAK ANGKAT YANG MENGABDI PADA ORANG YANG MEMBESARKANNYA” Pemain : @clerence.ca @gunturnugraha10 @herdinhidayatp @najib_hergantara @sherly_dwi_fitri @ajengcikita dll. Tayang hari Kamis, 24 September 2020, jam 07.40 wib di @indosiar


Sutradara : Agusti T.


Rindu : _Clerence_

Pak Latif : _Herdin Hidayat_

Bu Kokom : _Sherly Dewi_

Baron : _Guntur Nugraha_

Hardy : _Najib Hergantara_

Yuni....Ajeng Cikita, Pacar Baron

Oji....Pacar Rindu

Elis....Pegawai pabrik Rindu/Pak Latif

Pacar oji....?

Ari Mio..Pacar baru Yuni

Faisal Sikumbang..polisi


Rindu ini bekerja di pabrik tahu berdua dgn Pak Latif, ayah angkatnya. Pada suatu hari ini Baron dikejar2 oleh 2 preman yg menagih hutang sebesar 50 juta, Baron harus membayarnya atau akan dipenjarakan. Akibatnya Pak Latif terpaksa menjual pabriknya utk melunasi hutang Baron.


Rindu berusaha mencari pekerjaan setelah pabrik Pak Latif dijual, bertemu lah dgn Oji. Rindu meminta bantuan utk dicarikan pekerjaan. Oji yg tau soal pabrik Rindu dijual lalu memutuskan hubungannya agar Rindu tak merongrong Oji. Oji pun akhirnya dapat pacar baru yg lebih cantik, Rindu yg mengetahuinya membiarkan krn tak ada hubungan apa2 lagi.


Rindu pun akhirnya mengetahui masalah uang hasil jual pabrik, yaitu akal2an Baron, Baron ini pacarana dgn Yuni yg kerjanya melorotin uang hingga Baron gelap mata. Baron mencegah dan ancam Yuni agar tak memberitau ke kedua ortunya.


Ada seorang pria bernama Hardy yg mencari Pak Latief tapi bertemu dgn seorang bapak (Purba Suranta) yg katanya sudah dijual pabriknya. Pak LAtief menjelaskan ke Hardy yg datang ke rumah bahwa pabrik dijual. Hardy ini adalah pelanggan tetap Pak Latief yg rutin membeli tahu untuk dipasok ke resto Hardy. Hardy menawarkan pinjaman modal kepada Pak Latief agar bisa membangun pabrik tahu lagi.


Pak Latief dan Rindu akhirnya dapat memiliki pabrik kembali dari uang pinjaman modal Hardy. Baron yg kebetulan lewat tak tau jika ayahnya dapat memiliki pabrik kembali, Rindu melihat ada Baron diluar bicara soal bohong yg terdengar oleh Pak Latif, Rindu memberitaukan hal sebenarnya bahwa kedua rentenir itu adalah akal2an Baron saja demi mendapatkan uang. Pak Latif yg shock lalu pingsan. Pak Latif ini terkena stroke yg membuat bagian badan tak bisa digerakkan apalagi berbicara.


Rindu ini bekerja sendirian utk memenuhi pesanan Hardy, uang yg dipegang Rindu utk bayar biaya RS ini dirampas oleh Baron sehingga Rindu kebingungan utk mencari uang tagihan RS, Bu Kokom tak percaya dgn ucapan Rindu yg menganggap Rindu menguasai pabrik sendirian. Rindu yg kebingungan lalu ke masjid sambil mengadu, ada Hardy yg tak sengaja mendengar doa Rindu dan kebetulan bertemu. Hardy memberikan pinjaman uang utk pengobatan Pak Latif. Rindu menyerahkan uang tsb kepada Bu Kokom. Hardy jadi tau ulah dan kelakuan kakak Rindu selama ini dari curhat Rindu saat di lokasi.


Mulai saat ini Bu Kokom akan pegang keuangan dari hasil keuntungan pabrik tahu. Baron ini gelap mata ketika melihat uang ibunya yg banyak. Pada malam harinya Baron diam2 menyelinap ke lemari utk mengambil uang ibunya, Pak Latif itu melihat Baron tetapi dia tak bisa melakukan apa2 krn stroke dan tak bisa bicara. Bu Kokom liat lemarinya diobrakabrik lantas kaget, Baron malah menunjuk ke arah Rindu dan dituduh mengambil uang tsb.


Esok paginya lagi Bu Kokom akhirnya mengetahui soal uang di amplop itu memang Baron yg mengambilnya, semenjak itu lah Bu Kokom jadi sadar selama ini salah sangka kepada Rindu. Pak Latif yg tak bisa berbicara mengetahui hal ini akhirnya senang jika istrinya bisa akur lagi dgn Rindu.


Yuni ini sempat meminta dibelikan sesuatu lagi oleh Baron, bahkan akan memutuskan hubungannya dgn Baron. Baron ke pabrik ini sempat akan mengacak2 pabrik krn tak diberikan uang oleh Rindu, beruntung ada Hardy segera datang membelanya.


Oji yg lewat di pabrik tahu Pak Latif, jadi terpincut oleh Rindu dan ingin balikan lagi tetapi Rindu menolaknya, Oji ini memang dulu meninggalkan Rindu saat Rindu tak memiliki apa2, kembali lagi setelah Rindu memiliki apa2. Di jalan pun Rindu sempat dihadang oleh Oji, beruntung ada Hardy segera datang lalu mengakui Hardy sbg pacarnya.


Kesehatan Pak Latif pun akhirnya pulih kembali krn Rindu yg bekerja keras hingga bisa mengobati Pak Latif. Pak Latif pun sudah bisa berjalan meski dibantu tongkat bantu dan berbicara, ada pegawai baru bernama Elis yg selama ini membantunya.


Baron ini sedang berjalan tak sengaja melihat ada Yuni yg jalan bersama pacar barunya, Baron lantas naek emosi lalu menghajar pacar Yuni ini hingga meninggal dunia. Baron ini menjadi buronan polisi akibat menghilangkan nyawa seseoang.


Baron bersama Yuni berhari2 menghilang tak pulang hingga jadi gembel, ada roti bekas aja Yuni tak mau diksh oleh Baron. Yuni ingin Baron mencari uang yg cepat lagi hingga Baron ingin merampas tas Rindu yg sedang jalan bersama Pak Latif. Baron dan Yuni dikejar2 oleh massa, Yuni ini berlari hingga tertabrak motor lalu tewas seketika. Pada malam harinya ini Baron masuk kamar Rindu melalui jendela ingin menyakiti Rindu, beruntung kedua ortunya memergoki perbuatan Baron hingga Baron dibawa polisi utk mempertanggungjawabkan perbuatannya.


Rindu ini menjenguk Baron di penjara dgn membarikan peralatan solat dan Al Quran agar Baron mau bertaubat. Rindu ini sempat dilamar oleh Hardy di sebuah bangku taman tetapi Rindu masih belum bisa menjawab lamaran Hardy krn ingin membahagiakan kedua ortu angkatnya itu. Kedua ortu Baron bersama Rindu ini menjenguk Baron di penjara, kata Baron bahwa Rindu ini lah yg telah merubahnya menjadi bertaubat. Diharapkan keluarga Pak Latif ini dapat bersatu kembali. Ini lah bentuk bakti Rindu kepada keluarga angkatnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PB Kesabaran Gadis Tukang Sampah Yg Berbuah Bahagia (Toto Hoedi)

Pintu Berkah - Berkah Taubat Pelukis Kaligrafi Buntung yang Soleh

Kisah Nyata - Suamiku Terjerat Candu Judi Online