PB PENJUAL BAKSO YG SELALU DIFITNAH OLEH TETANGGA

PB PENJUAL BAKSO YG SELALU DIFITNAH OLEH TETANGGA* (TOTO)

Tayang: 23 Jun 2021

Pemain:

Saripah : _Raslinna Rasidin_

Najwa : _Jihan LIDA_

Akim : _Verji Riandy_

Ella : _Elsya Syarief_

Iqbal , kakak Najwa: _Haydar Ozim_

Carissa....Anindya Arioni

Hermalinda Azka..dokter

Nickma Fadil..ibu panti

Sarah Alesha.. pelanggan warung Akim/Ella

Akim dan Ella memiliki warung bakso yg selalu sepi sedangkan Saripah yg jualan bakso di gerobak ini ramai, Akim dan Ella jadi tau siapa yg menyebabkan warung baksonya sepi. Saripah dagang dekat lapak Akim. Akim ini membubarkan pelanggan di dekat gerobak Saripah. Najwa ini diam2 mengalami sesak dada hingga pingsan. Najwa memiliki masalah pada jantungnya, solusi adalah operasi.

Iqbal tiba di rumah Saripah ini sudah bebas, beberapa waktu lalu Iqbal ini menjadi pencopet, dikejar warga hingga diseret ke kantor polisi. Ini krn Saripah yg ga pernah ksh uang. Selama dipenjara, Iqbal tanya kemana ibunya. Sengaja agar Iqbal mau belajar dan taubat, sekarang ini Iqbal minta uang, memaksa utk minta simpanan yg ternyata banyak. Iqbal ingin senang2 krn stress di dalam penjara.

Sekalinya ada pembeli di warung Ella maka hanya satu orang. Akim dan Ella berharap Saripah ga jualan bakso lg, tp tetep warung bakso sepi. Iqbal diberitahukan sudah keluar dari penjara, semenjak keluar hanya sekali pulang. Iqbal msh blm bisa berubah.

Iqbal mau kemana saja suka-suka saja. Najwa menasehati Iqbal agar ga merongrong ibu mereka tapi Iqbal msh keras. Sementara Ella melayani para pembeli di warung, sudah makin banyak pengunjung. Ibu2 berbicara soal enak ini adalah bakso Saripah, hanya ga jualan maka beli disini, ibu2 laen jg berkata demikian.Akim yg mendengar lalu naek emosi. Ella ingin Akim berpikir agar Saripah ga jualan bakso lagi.

Akim dan Ella mendorong gerobak Saripah tp ditegur oleh Iqbal, mereka kabur begitu saja setelah dipergoki Iqbal. Iqbal memperingatkan ke ibunya untung ada dirinya, makanya jangan pelit2. Akim akan membuat Iqbal masuk penjara lagi krn selama ini Iqbal jadi penghalang.

Saripah kini sudah berjualan keliling lg ditemeni Najwa tp tumben sepi. Ada ibu-ibu akan membeli bakso, ga lama lwt ada Ella dan Akim menghasut ibu2 bahwa Najwa terkena penyakit menular, ini membuat pelanggan kabur.

Ella dan Akim mengumumkan promosi baksonya, beli 2 gratis 1. Ini membuat para pelanggan tertarik mampir ke warung Ella/Akim. Saripah menawarkan bakso ke para warga tp blm ada yg membeli, Najwa merasa bersalah krn membuat dagangan ibunya sepi. Saripah membagikan bakso ke panti asuhan.

Iqbal minta uang lg tp dagangan sepi, katanya hbs sumbangin ke panti. Najwa mengakui ke Iqbal soal dagangan ga laku karenanya, maka Iqbal menyuruh Najwa ksh uang. Dada Najwa ini kumat lg sakitnya.

Ella memperhatikan warung bakso ramai krn berkurang banyak, drpd ga laku. Selagi ga ada saingan, maka bisa mempermainkan harga. Akim akan menghalangi Saripah jualan bakso lg.

Iqbal sedang berjalan ke lorong, ga sengaja bertabrakan dgn Akim dan Ella, mereka sengaja menjatuhkan dompet lalu memfitnah Iqbal mencopet krn dulu pernah mencopet, Saripah kebetulan lewat di kejadian, saat Akim ingin menonjok Iqbal, Saripah malah kena lalu pingsan. Iqbal melarikan diri, menjadi kepikiran ibunya, Iqbal ga berani pulang krn orang pasti pada salah paham kepadanya. 

Saripah terbaring di tempat tidur ditemeni Saripah, kondisi msh pusing, Saripah memikirkan Iqbal, kata Najwa jgn sebut nama Iqbal lagi.

Bakso dagangan Akim dan Ella ini menjadi ramai, pada suatu saat ada ibu pelanggan yg akan bayar ini kaget dgn harga yg digetok mahal, alasannya krn harga apa2 mahal, maka ibu pelanggan tsb akan kapok makan di warung Ella dan Akim. Sudah sampai malam ini Iqbal ditunggui jg blm pulang. Bagi Saripah, apapun kesalahan, sbg ortu wajib memaafkan anak kandungnya.

Iqbal ini luntang-lantung di jalanan,  sampai tidur di saung dan diusir gembel lainnya. Esokan paginya ada  seorang gadis bernama Carissa yg datang ke rumah Saripah, Carissa kangen dgn bakso Saripah. Saripah ingin jualan tp ga ada modal maka Carissa membantu memodali agar bisa jualan lagi.

Akim dan Ella berjalan hingga lwt deket Saripah deket gerobak sayur sedang belanja bahan makanan. Mereka seperti mengancam Saripah yg jualan bakso, belanjaan Saripah akan dihancurkan Ella dan Akim, Carissa datang membela Saripah, bahkan mengancam akan melaporkan ke polisi. 

Saripah kini berkeliling jualan bakso lagi. Sementara warung bakso Ella dan Akim kembali sepi. Akim ingin membuat para warga geli makan di tempat Saripah. Kesempatan saat Saripah tinggal solat ke masjid, Akim memasukkan suatu barang ke wajan bakso Saripah.

Ella datang ke rumah Saripah membawa bingkisan sbg permintaan maaf krn sering jahat. Najwa lah yg menerimanya. Katanya bukanya nanti tunggu ibu Najwa pulang.

Ada para pelanggan yg menunggu gerobak Saripah, ternyata ada yg melihat buntut tikus, para pelanggan terhasut fitnah bahwa Saripah jualan bakso dari daging tikus. Ella dan Akim menimpali bahwa benar. Ella meminta para warga memeriksa rumah Saripah.

Iqbal berjalan sambil bengong soal kejadian dahulu mencopet dan merongrong ibunya ini, Iqbal merasa hrs minta maaf ke ibunya. Najwa bingung liat warga bersama Ella dan Akim. Saripah berkata dituduh jualan bakso pakai daging tikus, ternyata di kotak ditemukan tikus di dalam kotak, kotak itu lah yg tadinya diterima Najwa langsung, Ella malah ngelak dari perkataan Najwa. Warga berbondong-bondong bawa Saripah ke kantor polisi, Iqbal ini kebetulan datang mendengarnya lalu berusaha membela ibunya, Iqbal ga bisa mencegahnya. Saripah jadi terpaksa masuk penjara akibat fitnah tsb 

Iqbal bertanya ke Najwa ttg apa yg terjadi, Najwa cerita soal Ella membawa bingkisan tsb. Iqbal bergegas akan pergi ke suatu tempat. Akim dan Ella senang bahwa ga ada saingan, Iqbal datang lancang bersama Najwa bahwa Ella dan Akim memfitnah ibu mereka. Iqbal alan berusaha membuktikan bahwa ibu mereka ga salah. Iqbal ini minta maaf kepada ibunya di penjara krn jadi anak durhaka. Saripah bersyukur Iqbal bisa berubah dan taubat.

Carissa datang ke rumah Saripah tp rumah masih sepi dan ga ada yg jawab, ternyata ada Iqbal bersama Najwa baru datang. Najwa berkata soal ibunya dipenjara krn difitnah akibat jual bakso pakai daging tikus, Carissa meminta sampel utk berusaha bantu Bu Saripah. Beberapa wkt kemudian, polisi mengumumkan bahwa bu Saripah bisa bebas. Carissa lah yg membebaskannya krn daging bakso diteliti di lab, tidak mengandung tikus.

Carissa menjelaskan ke warga bahwa bu Saripah ini korban fitnah, polisi membebaskan dari tuduhan, para warga minta maaf ke bu Saripah. ga lama Akim dan Ella datang tau soal bebas, mereka berusaha menghancurkan usaha Saripah tp gagal, ada yg diam2 memvideokan, Iqbal akan jaga ibunya dari fitnah keji tsb. Ketahuan warga bahwa ternyata pelaku fitnah adalah Akim dan Ella lalu mereka pergi, mulai ke depan bu Saripah bisa jualan dgn tenang.

Bu Saripah dapat berkumpul dgn anak2nya, Carissa datang menyampaikan sumbangan dari warganet atas fitnah yg menimpa Bu Saripah, saat kejadian kemarin ada yg videoin lalu share ke sosmed hingga viral. Bu Saripah menerima sumbangan itu. Ga lama Najwa merasa sesak nafas lg, dibawa ke RS lalu operasinya berjalan lancar.

Warung Ella dan Akim sepi, mereka melakukan segala cara tapi gagal, ga lama kemudian ada ledakan yg membuat warung kebakaran. Ella malah lebih mementingkan uang yg ada di dalam. Ella ternyata meninggal dunia, Akim bersedih di nisan Ella.

Najwa di RS ini sudah siuman, keadaan sudah lebih baik. Najwa dioperasi dari uang sumbangan warganet. Carissa mengantarkan Bu Saripah bersama Iqbal dan Najwa. Ada kedai bakso atas nama Saripah, uang sewa ini dari warganet yg bersimpati hingga Bu Saripah bisa punya kedai sebesar ini agar ga perlu jualan keliling. Iqbal membantu  di warung bakso, mengantarkan pesanan pelanggan. Warung Bu Saripah ini ramai dan makin maju.

Akim ga punya siapa-siapa lg, ini semua krn Saripah. Pada suatu hari ini Akim liat Saripah punya kedai besar yg ga bisa dibiarkan. Akim ingin membubarkan warga lalu dicegah Iqbal, ga lama ada polisi datang yg akan menangkap Akim atas dasar perampokan. Saripah bersyukur memiliki anak seperti Najwa dan Iqbal, Iqbal bersyukur memiliki ibu kuat dan hebat seperti Saripah.