PB Tukang Cilok Buta Huruf Yg Bertekad Ingin Menjadi Seorang Guru (Toto Hoedi)

 PB Tukang Cilok Buta Huruf Yg Bertekad Ingin Menjadi Seorang Guru (Toto Hoedi)

Tayang:25 Feb 2022

Kondisi ekonomi yang sulit, membuatnya tidak pernah mengecap pendidikan sejak kecil. Namun keinginannya untuk menjadi seorang guru, membuat dia bertekad untuk belajar. Di tengah usahanya membiayai pendidikan adiknya & keinginannya untuk belajar berbagai macam cobaan datang silih berganti menimpanya. Mampukah seorang tukang cilok buta huruf mewujudkan cita-citanya menjadi seorang guru?

Alfin Habib DA..Husein
Kumaratih...Diva
Monica Amanta..Irma
Ricky W Miraza..Ferdi
Marlon Mulyadi...Jupri, rentenir
Agus Bekti..bapak kontrakan
Fuz Fauzi..kepsek

Ada seorang pemuda bernama Husein yg berjualan cilok keliling dari kampung ke kampung. Pemuda ini bekerja demi menghidupi Diva, adiknya. Dgn gerobaknya ini lah langsung samperin ke sekolah Diva. Husein mencari kelas IPA-2 hingga bertanya ke murid sekitar, padahal ada tulisan IPA-2. Diva pun keluar dari kelas, teman2 mengejek Diva krn abagngnya tak bisa membaca.

Diva kesal dgn Husein, abangnya yg buta huruf dan tak bisa baca. Kedua ortu mereka memang sudah meninggal maka Husein rela berkorban agar adiknya bisa sekolah. Diva tak mau abangnya bikin ulah di hadapan teman2 Diva.

Diva mengunjukkan brosur soal akan daftar kuliah, biaya pendaftaran adalah 10 juta. Biayanya ini sangat besar, Diva tak peduli dgn abangnya ini asalkan rajin cualan. Husein berpikir bagaimana mendapatkan 10 juta. Ada ibu yg menghampiri gerobak Husein, dari kejauhan ada preman yg memantau lalu merampas uang Husein begitu saja lalu rampas uang yg ada di dompet Husein hingga digebugin krn tak terima. Diva tak terima alasan abangnya habis babak belur krn uang dirampas preman dan tak bisa melawan.

Dari kejauhan ada seorang bapak bawa map memperhatikan Husein dorong gerobak, katanya menawarkan pinjaman tanpa bunga asal ada jaminan berupa sertifikat rumah, bisa cicil semampunya. Bapak itu bernama Jupri, Jupri meminta sertifikat rumah Husein hingga Husein menyerahkannya. Husein disuruh menandatangani surat perjanjian, Husein meminta bapak itu menjelaskan yaitu meminjam 10 juta, kembalikan 10 juta dgn dicicil. Husein tak bisa tandatangan, hanya bisa cap jempol saja.

Husein menunggui adiknya pulang utk menyerahkan uang kuliah Diva, Diva mendapatkan uang itu tanpa peduli abangnya itu dapat uang darimana. Sebulan kemudian berlalu, Jupri menyuruh Husein utk bayar lunas, bukannya mencicil, tiba2 dikenai bunga. Jupri memberikan bukti perjanjian, Diva mengetahuinya. PAdahal awalnya tak dikenakan bunga, Diva menyalahkan abangnya ceroboh, apabila tak bisa bayar hutang maka rumah akan disita, jika dalam tempo setahun tak bisa melunasinya maka rumah ini akan jadi milik Jupri. Diva melihat cap jempol abangnya, Diva menyalahkan soal abangnya tak bisa baca. Krn tak bisa bayar hutang, maka Husein dan Diva disuruh meninggalkan rumah mereka sendiri. Diva kesal akibat kebodohan abangnya sampai kehilangan rumah, Husein tak menyangka jika Jupri tega menjebaknya.

Di sebuah jalan ada seorang gadis muda yg mengajari anak2 di kolong jembatan. Dulu waktu kecil, Husein ingin jadi seorang guru. Beberapa tahun lalu Husein dan adiknya naik angkot bersama kedua ortu mereka, tiba2 angkot mengalami kecelakaan. Ayah Husen/Diva meninggal dunia, ibu mereka keadaan kritis. Tak lama kemudian ibu mereka meninggal setelah Husein dipesankan utk titip adiknya.

Ada gadis berhijab menegur Husein yg memperhatikan belajar, Husein berkata sebesar ini masih mau belajar baca tulis, Husein ini mengakui bahwa dari kecil tak pernah sekolah kata gadis itu ga ada kata terlambat utk belajar. Gadis itu bernama Irma, mereka berkenalan. Husein diperkenalkan dgn anak2 didik Irma utk ikutan belajar. Irma memberikan buku kepada Husein utk belajar di rumah, tak lama ada Ferdi yg meremehkan Husein sudah setua ini mau belajar lalu jemput Irma pulang. Ferdi mengajak Irma makan dan langsung pegang tangan Irma, utk cepat2 nikah, setelah nikah ini disuruh berhenti mengajar. Irma blm memikirkan hal menikah, Irma masih blm siap menikah. Irma ini blm lulus kuliah. Ferdi kesal krn Irma tak mau diajak nikah dgnnya.

Husein di rumah ini membaca buku untuk melatih membaca. Diva datang hanya ketawain abangnya yg masih belajar membaca, tak malu dgn umur. Husein berkata tekad belajar baca agar tak dibodohi orang. Abangnya berkata ingin jadi guru, Diva sendiri tak menyangka abangnya ingin jadi guru tetapi tak bisa membaca. Husein disuruh lanjut jualan cilok.

Ferdi melihat Irma mengajari Husein, seperti tak terima Irma semakin dekat dgn Husein dan tak bisa dibiarkan.  Tak lama ada pria yg mengingatkan Husein agar tak mendekati Irma, Ferdi tak akan segan2 acak dagangan Husein.

Diva jalan bersama teman2nya, habis kuliah ini ingin nongkrong di kafe. Diva sendiri berminat utk nongkrong di kafe, Diva melihat ada Husein lewat. Husein jg melihat ada Diva di jalan, diingatkan agar tak menegurnya. Husein akhirnya diam saja tak menegur.

Sudah tiba malam hari, Diva ini belum pulang ditunggui oleh Husein. Husein menanyakan Diva kemana, katanya nongkrong dgn teman2nya. Diva minta uang 500rb utk uang praktek. Pada akhirnya Diva bisa nongkrong, tak lama teman2 Diva mengajak shopping, uang utk praktek dipakai dulu oleh Diva krn tak ada uang lain.

Diva senang bisa shopping macam2 sambil melihat barang belanjaannya, Husein melihat belanjaan banyak. Alasan Diva dapat pinjaman dari temannya. Husein menasehati Diva agar tak salah pergaulan.

Husein ini setiap jumat suka memberikan cilok secara gratis ke anak2 jalanan, tak lama ada Irma datang, salut kepada Husein yg mau berbagi.  Husein ingin menggratiskan cilok kepada Irma, sekalian ada yg ingin Irma bicarakan kepada Husein. Husein ditegur Irma mengapa tak ikut belajar lagi, Husein mengakui bahwa diancam Ferdi. Husein tak mau dagangan hancur krn itu mata pencahariannya. Irma menyarankan Husein utk ikut paket C utk yg terlambat belajar, Irma akan bantu Husein utk daftar paket C.

Beberapa waktu kemudian ada ada Husein yg dapat surat dari kampus Diva yg diantar oleh kurir. Dari surat itu bahwa Diva dinyatakan dropout, Husein bingung selama ini Diva melakuka apa hingga di-DO. Diva pulang malam diperhatikan oleh Husein, Husein menegur sikap Diva sambil memberikan surat dari kampus. Kalau kuliah mengapa dikeluarkan dari kampus, Diva ini katanya butuh main. Husein menasehati Diva yg tak tau diri, Diva memutuskan utk pergi saja. Diva membawa koper ini meninggalkan rumah abangnya.

Diva datang ke rumah temannya utk numpang nginep, alasan diusir keluarganya krn tak punya siapa2. Ortu temannya lagi diluar kota, nanti kalau ortunya datang harus pulang lagi dan jangan nginap di tempat temannya.

Irma menyampaikan ke Husein yg bisa mulai belajar paket C, Ferdi ini tak lama datang memantau dan ingin buat perhitungan kepada Husein, Ferdi langsung membanting dan obrak abrik dagangan Ferdi lalu menghajar Husein hingga babak belur. Irma memutuskan hubungannya dgn Ferdi yg temperamental, Ferdi janji akan membuat perhitungan atas ini semua. Irma akan ganti dagangan Husein yg rusak, Husein tak enak dgn Irma yg membuat hubungan putus dgn Ferdi. Irma sudah ikhlas jika Ferdi bukan jodoh yg baik.

Beberapa bulan kemudian berlalu, Husein berada di kelas untuk belajar di sekolah untuk belajar paket C. Irma masih mengajari anak2 jalanan mengajar di kolong jembatan, tak lama ada para Ferdi bersama para preman mengacak2 tempat belajar anak2 jalanan, katanya krn Irma memutusi hubungannya dgn Ferdi.

Husein sambil dagang menanya keberadaan adiknya dgn bertanya ke warga sekitar sambil menunjukkan fotonya. Hingga hujan turun ini Diva diusir oleh temannya ini krn ortunya akan datang, Diva terpaksa hujan2an diluar. Diva tak tau akan pergi kemana, Diva merasa tak mungkin pulang ke rumah krn malu kepada abangnya.

Husein mendorong georbak mencari2 Diva sampai melihat ada Diva di jalan, tak lama ada pohon yg akan tumbang, Husein menyelamatkannya hingga kaki tertiban batangan pohon yg tumbang.

Husein ini tiba di RS, sudah ada Diva. Diva kali ini minta maaf ke abangnya krn selama ini tak pernah mau nurut apa kata abangnya lalu berjanji akan berubah lebih baik. Husein bertanya Diva selama ini tinggal dimana, Diva ini tinggal di rmh tmnnya tapi sudah mengusirnnya.Husein ajak tinggal sama2 lagi dan ajak pulang, Diva malu ke abangnya. Husein justru senang adiknya mau pulang.

Diva ini bermaksud utk membantu abangnya jualan, Diva ingin kuliah pakai biaya sendiri hasil keras Diva sendiri, Diva tak ingin merepotkan abangnya krn selama ini jahat. Husein tak pernah merasa disusahkan.

Diva berjalan keliling melihat ada asongan jualan tisu, Diva berpikir utk jadi pedagang asongan saja lalu ingin jual hpnya utk modal jualan. Diva berjualan asongan keliling, tak lama ada temannya mengelilingi. Jangan2 wkt dulu itu pura2 kaya, temannya mengejek krn tak level.

Irma ini ketemu Husein di sekolah, Husein bermaksud utk bantu Irma mengajari anak2 jalanan. Irma katanya tak mengajar anak2 jalanan krn diancam oleh Ferdi. Husein merasa harus lawan Ferdi, tak bisa tinggal diam. Husein bersedia bantu Irma.

Irma dan Husein mengajak anak2 jalanan lagi utk belajar, dari tempat yg dekat datang lah Ferdi bersama teman2nya. Irma tak takut kepada Ferdi. Irma mengancam Ferdi agar dilaporkan ke polisi, Ferdi mengancam utk mencelakakan Irma dan Husein, terutama utk Husein.

Husein ini sedang mengaji, tiba2 mencium bau asap. Ferdi dari luar lah yg memantau sambil dendam kepada Husein. Diva sampai batuk2. Husein memergoki ada Ferdi diluar, Husein berteriak memanggil warga krn ada yg bakar rumahnya. Ferdi dihalangi warga sekitar lalu diringkus. Ferdi melakukan ini krn dendam, bapak kontrakan tiba2 datang, Husein menunjuk orang ini. Bapak kontrakan memiliki kontrakan yg lain.

Irma menjenguk Ferdi di penjara, Irma menegur sikap Ferdi ini, Ferdi menyalahkan krn Husein. Irma tak peduli dan membiarkan Ferdi di penjara. 3 tahun kemudian berlalu, Husein pun akhirnya lulus juga. Krn prestasi bagus, Husein diajukan beasiswa ke perguruan tinggi, Husein bebas memilih jurusan diinginkan, katanya ingin jadi guru.

Irma kini ditengah mengajari anak2 jalanan, Husein tak lama datang ke kolong jembatan mengabarkan bahwa sudah lulus. Husein di rumah ini belajar dgn rajin.

4 tahun kemudian berlalu, Husein akhirnya menjadi sarjana pendidikan. Diva bangga kepada abangnya ini, ada Irma datang juga. Irma mengucapkan selamat kepada Husein, Husein bisa seperti ini berkat Irma juga. Diva kini memasakkan masakan spesial utk merayakan kelulusan abangnya.

Husein kini datang ke sekolah utk melamar sebagai guru krn nilai tinggi, pak kepsek menerima Husein sbg guru di sekolah. Husein kini mengajar di kelas sbg guru Math. Pada akhirnya Husein punya rumah juga meskipun ngontrak. Husein kini ingin adiknya berhenti dagang asongan agar bisa kuliah dgn fokus. Husein lalu melamar Irma utk jadi istrinya, Irma pun menerima lamaran Husein.

Husein belajar dari pahitnya hidup yg dijalani, kebodohan tak membuat nyerah utk belajar. Pendidikan adalah senjata mematikan, dgn ini bisa mengubah dunia, Husein dapat menggapai cita2 mulia yaitu seorang guru.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PB Kesabaran Gadis Tukang Sampah Yg Berbuah Bahagia (Toto Hoedi)

Pintu Berkah - Berkah Taubat Pelukis Kaligrafi Buntung yang Soleh

Kisah Nyata - Suamiku Terjerat Candu Judi Online