Cerita Duka Yang Dialami Kurir Yang Selalu Dizalimi _ Pintu Berkah (Doddy Zeboth)

Cerita Duka Yang Dialami Kurir Yang Selalu Dizalimi _ Pintu Berkah (Doddy Zeboth)

Tayang: 14 Mar 2022

Ridwan Lida.. Haydar
Linda Ramadhanty..Bu Dedeh, ibu Haydar
Melsi Desini..Dinar
Vina Adam..Latifa
Abio Abie..Pak Burhan
Deden Bagaskara..Kosim, Bapak Dinar
Romny Kambey Sikumbang..Pegawai Burhan

Ada seorang pemuda bernama Haydar yg bekerja sbg kurir, Haydar adalah pekerja yg sangat taat peraturan dan mengikuti prosedur, sampai ada penerima yg minta barangnya ditaro saja depan pintu tapi Haydar menolak agar langsung ke penerimanya, ketika Haydar meminta foto utk bukti pun pelanggannya menolak.

Haydar ini baru kerja sebulan tetapi dipuji oleh bossnya atas prestasi yg hebat dan menjadi kurir favorit dan me dapat bonus tambahan dari boss. Kehebatan dan kebaikan Haydar ini menarik minat seorang wanita yg memperhatikannya, wanita muda ini ajak Haydar jalan tetapi menolaknya krn buru-buru pulang, wanita muda ini tak butuh uang setoran Haydar melaenkan Haydar bisa diajak jalan dan makan bersama.

Ibunda Haydar baru saja medical checkup utk masalah ginjalnya ini kata dokter terdapat batu ginjal yg membuat sakit utk buang air, Haydar teringat ketika pulang ini yaitu hasil medcheck ibunya. Haydar akan berusaha keras mengumpulkan uang utk ibunya operasi.

Cewe muda itu (bernama Dinar) mengungkapkan suka Haydar dan ingin jadi pacarnya tapi Haydar tetap cool, tak ingin pacaran dulu dan merasa belum mapan. Dinar diam-diam akan bilang ke bapaknya.

Dinar memanggil Haydar utk ketemu Pak Burhan, di saat itu para rekan kurir menjahili motor Haydar hingga motor mogok dan Haydar terpaksa harus dorong motornya.

Bapak Dinar bergumam soal Dinar yg mau menikah dgn orang susah, jika orang susah maka gampang dikendalikan. Ibu Haydar bertemu dgn Bapak Haydar, maksudnya utk meminang Haydar utk menikahi Dinar. Ibu Haydar kaget krn ini terlalu mendadak. Bapak Haydar memberikan segepok uang, jika ingin menikah maka akan diberikan modal utk buka usaha. Haydar saat itu belum pulang.

Haydar datang ke rumah Dinar menemui bapaknya pagi-pagi, Haydar datang utk mengembalikan uang tsb kepada juragan, Haydar memang butuh biaya operasi ibunya tapi dgn biaya sendiri. Dinar berkata soal Haydar itu tak silau dgn harta. Bapak Dinar tak merestui Dinar dgn Haydar.

Ada seorang wanita muda bernama Latifa yg soleha menemui ibu Haydar, ibu Latifa ini sahabat dari kecil ibu Haydar sama seperti Latifa dgn Haydar bahkan ibu mereka berangan utk berbesana . Dinar memperhatikan Latifa begitu akrab dgn ibu Haydar.

Dinar ini terlihat sensi kepada para pegawai kurir, mereka para kurir ingin ajak kerjasama yaitu balas dendam kepada Haydar, sikap Dinar jadi sinis kepada Haydar, jatah paket Haydar jadi habis.

Latifa menelepon Haydar soal ibu Haydar ibu harus dirawat ketika Haydar sedang solat di masjid. Sementara di kantor, Pak Burhan menegur Dinar soal paket yg masih menumpuk. Dinar berkata dalam hati bahwa inilah kesempatan utk menjatuhkan Haydar. Kata Dinar yg memindahkan itu Haydar, Dinar terus mengasut soal Haydar. Padahal ada kurir laen, kurir laen menimpalkannya. Pak Burhan menegur dan memarahi Haydar lalu ksh SP1, sekali lg maka akan dipecat. Dinar dan para kurir ikutan senang mendengarnya.

Haydar ini malam2 mengantarkan paket yg dikira sudah benar alamatnya, Haydar bertanya ke warga sekitar tapi tak ada yg tau, alamatnya kurang jelas nomornya. Ternyata ada kurir laen yg isengin (Rommy Kambey), rumah yg awalnya no.11 dicari ini dituker jadi no.17, ibu pelanggan ini malah marah-marah, siap dikasih bintang 1, ternyata paketnya malah gaun anak kecil, bukan dewasa. Haydar meminta utk bayar, Haydar menjelaskan lebih baik ke aplikasi tokonya tapi pelanggannya malah ngeyel. Paket yg COD ini harusnya pelanggan bayar tapi tidak mau.

Haydar jg diomelin Dinar krn gagal mengantarkan paket COD, Dinar mengharuskan Haydar utk bayar atau diadukan ke Pak Burhan, Haydar terpaksa harus membayar. Haydar akhirnya menyusul ke RS, Latifa berkata soal ibu Haydar harus dioperasi atau nyawa ibunya akan terancam. Haydar bingung soal biaya operasi. Ada ibu yg meminjamkan 20juta asal tak telat. Ternyata ibu itu suruhan juragan Kosim, katanya Haydar sudah ambil uangnya.

Beberapa waktu kemudian, Pak Burhan mengumumkan bahwa akan melakukan perjalanan dinas keluar kota, Dinar lah yg menggantikan posisi Pak Burhan, Haydar merasakan ada hal ga beres. 

Ketika Haydar akan antar paket, ternyata paketnya rata-rata COD yg ga dibagikan ke kurir laen, Dinar yg memberikan peraturan, Dinar memiliki kesempatan balas dendam sebelum Haydar dipecat. Haydar mengalami kecelakaan motor krn terserempet mobil saat akan mengantarkan paket. Haydar hanya luka ringan, ada warga yg menolongnya.

Haydar menyarankan ke pelanggan utk memvideokan saat dibuka, Haydar memvideokannya. Ternyata paket kuenya hancur, Haydar menyarankan telf ke penjualnya, ternyata jika paket hancur ini bisa dikembalikan dan tanpa perlu bayar.

Pak Kosim menunggui Haydar akhirnya Haydar datang dan pulang. Pak Kosim menagih hutang ke Haydar, kata ibu di sebelah yg dipinjamkan, Kosim ini memiliki sales utk menghutangi. Haydar ditagih hutang beserta bunga 50%. Kosim memberikan waktu lg seminggu.

Operasi ibu Haydar pun berjalan lancar kata dokter yg meriksa. Haydar terlihat bengong. Haydar mengakui bahwa terlanjur pinjam berbunga ke juragan Kosim. Haydar meminta Latifa agar tak memberitahu ibunya soal pinjam dari rentenir Kosim.

Beberapa hari kemudian berlalu, ibu Haydar akhirnya pulang. Saat itu Dinar menegur Haydar lwt telf soal banyak paket, Haydar datang terlambat lalu akhirnya lanjut mengantarkan paket dari rumah ke rumah, sampai ada rumah yg ada anjing galak.

Juragan Kosim datang ke rumah Haydar, maksudnya utk menjenguk orang pulang dari RS, Kosim berkata soal Haydar yg sombong, Kosim pun berkata soal Haydar berhutang kepada dirinya hingga Ibu Haydar sedih.

Tiba lah saatnya para kurir pulang, Haydar yg akan pulang dicegat krn ada paket penting, Dinar berkata ini lah saatnya balas dendam akan penolakan. Tiba-tiba di jalan ada begal yg meminta barang yg dibawa Haydar.Haydar dibegal hingga pingsan lalu ditemukan oleh warga utk dibawa ke rumah ibunya.

Pada esokan harinya Dinar datang bersama pegawainya ke rumah, lalu Dinar menuduh Haydar mencuri paket tanpa peduli soal Haydar baru saja dibegal, lalu tak mau tau soal Haydar harus gantirugi 20 juta, ibu Haydar menyarankan utk jual rumah, Haydar tak rela rumah penuh kenangan dimiliki orang laen.

Ada pelanggan komplain ke Dinar soal paket kiriman hilang, perusahaan disuruh ganti-rugi. Dinar berkata dalam hati, inilah kesempatan utk balas Haydar. Dinar menyarankan pelanggan agar lapor polisi hingga polisi datang ke rumah Haydar atas penggelapan paket. Haydar berkata semalam ini dibegal. Pak Kosim ini datang, Dinar dan rekan kurir ikutan senang, ini lah jika kerja hanya carmuk saja.

Bu Dedeh hingga malam hari menungguinya Haydar, yg datang malah Latifa, katanya Haydar tak bisa bebas sebelum bayar ganti-rugi. Akhirnya Bu Dedeh minta Latifa utk pembeli rumah ini utk membebaskan Haydar.

Haydar pun akhirnya dibebaskan, ternyata pulangnya ke rumah Latifa. Bu Dedeh berkata soal rumah sudah dijual, Haydar menyesal krn menyusahkan ibunya. Bu Dedeh menyarankan tinggal di rmh Latifa, utk menghindari fitnah maka Latifa akan tinggal di rumah tantenya sedangkan Haydar dan ibunya di rumah Latifa.

Haydar datang ke kantor, kata Dinar bahwa Haydar mencoreng nama perusahaan krn tak terima mantan napi, Haydar sudah dipecat secara tak hormat kata Dinar. Haydar baru pulang ke rumah, katanya baru dipecat. Bu Dedeh msh punya uang hasil jual rumah, Latifa memperbolehkan Haydar dan ibunya tinggal di rmh kapan saja.

Pada suatu malam ada Dinar yg memperhatikan Haydar bersama Dinar dan cewe itu (Latifa) hingga akhirnya para warga berdemo agar usir Haydar dan ibunya dari kampung krn tinggal serumah dgn Latifa, Latifa menjelaskan ke warga, bahwa sudah menjelaskan dan izin ke Pak RT. Haydar biarkan ibu Haydar saja yg tinggal, Haydar yg pergi. Dinar melihatnya ternyata gagal, tak semudah itu menyingkirkan Haydar dan ibunya dari kampung ini.

Haydar bergerak utk cari pekerjaan tapi byk yg menolak, entah akan cari kemana lagi hingga tiba lah azan zuhur. Haydar ikutan solat zuhur tapi ternyata di masjid ada Pak Burhan, ada yg maling di masjid, Haydar langsung menghajar maling tsb, warga datang menangkap maling tsb. Tak disangka tas itu milik Pak Burhan.Di dalam tas ada uang 250juta. Pak Burhan bertanya Haydar sedang apa, bukankah kirim paket. Haydar berkata bahwa diberhentikan kerja oleh Dinar krn saat itu dibegal saat kirim paket, Pak Burhan tak tau apa-apa dan akan menyelidiki masalah ini di kantor.

Dinar dan para pegawai bersulang sambil minum merayakan Haydar masuk penjara. Tak lama Pak Burhan datang melihat ada pelanggan paket yg menunggui kantor paket blm buka juga sudah waktu siang hari. Pak Burhan lalu cek ke dalam, menegur ada apa pesta kecil sedangkan ada pelanggan menunggu di depan kantor.

Beberapa waktu kemudian, Haydar meminta izin ke ibunya utk kerja jadi kuli bangunan. Beberapa wkt kemudian ada Pak Burhan datang ke tempat Haydar kerja jadi kuli, katanya rumah sudah dijual.

Pak Burhan kembali mengajak Haydar kerja di perusahaan ekspedisinya bukan sbg kurir melainkan asistennya, Dinar ini sudah diaudit dan melakukan kesalahan hingga Pak Burhan telah memecatnya bersama para kurir laen. Haydar merasa kasian, gimana dgn keluarganya ini, Haydar pun sudah ikhlas.

Para pegawai kurir tsb meminta Dinar itu tanggungjawab, tak bisa cuci tangan begitu saja, gara-gara rencana Dinar maka ikutan dipecat, tak lama Dinar mendapatkan kabar soal Pak Kosim meninggal krn kecelakaan.

Para pegawai datang untuk bersujud dan minta maaf kepada Haydar krn jahat, mereka ingin tobat. Haydar meminta mereka utk kerja lagi. Haydar akan coba bicara ke Pak Burhan lagi.

Setahun kemudian berlalu, Haydar membagikan sedekah bersama ibunya dan Latifa sbg syukur bahwa telah menjadi manager di kantor ini. Pegawai bertanya kapan Latifa dihalalkan,bu Dedeh pun bertanya. Haydar berkata akan secepatnya menghalalkan Latifa.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PB Kesabaran Gadis Tukang Sampah Yg Berbuah Bahagia (Toto Hoedi)

Pintu Berkah - Berkah Taubat Pelukis Kaligrafi Buntung yang Soleh

Kisah Nyata - Suamiku Terjerat Candu Judi Online