Kisah Tukang Ojol Yang Berhasil Menyekolahkan Anaknya Ke Luar Negeri - Pintu Berkah (Jogi Dayal)

Kisah Tukang Ojol Yang Berhasil Menyekolahkan Anaknya Ke Luar Negeri - Pintu Berkah (Jogi Dayal)

Tayang: 31 Mar 2022

Unang Bagito..Pak Rosikin

Maya Yuliana..Bu Sarah

Jihan Lida..Kanaya

Andre Geovano..Pak Akim

Putri El Zahra..Nina

Maya Yuniar..Bu Ella

Robby, teman sekolah Kanaya/Nina

Agus Sahlan...Pak Wahyu, boss bengkel

Jerry...Pak Andi, pelanggan bengkel

Bu Irma..Boss sembako Bu Sarah

Alex Jonson, pelanggan bengkel

Kanaya baru saja lulus dgn nilai terbaik di sekolah berbeda dgn Nina yg pas2an. Mereka berdua memiliki keinginan yg sama yaitu utk dapat kuliah di luar negeri bareng Robby, teman sekolah mereka. Nina sempat mengingatkan dan ingin protes ke Kanaya yg sama2 ingin kuliah di luar negeri, Bu Sarah membela Kanaya dan mendukung Kanaya.

Pak Rosikin saat ini bekerja di sebuah bengkel milik Pak Wahyu, krn kerjanya bagus maka selalu dipercaya oleh Pak Akim, ini yg membuat Pak Akim iri dan ingin menyingkirkan Pak Rosikin. Anak mereka berdua memang memiliki keinginan sama utk kuliah di luar negeri.

Krn sebuah fitnah yg dilakukan Akim kepada Rosikin dgn sabotase rem mobil yg dikerjakan Rosikin, maka Rosikin dipecat oleh Pak Wahyu krn membahayakan pelanggan bengkelnya yg bernama Pak Andi, hingga kritis di RS. Uang 50juta yg harusnya uang pendaftaran kuliah Kanaya, terpaksa terpakai utk biaya ganti-rugi Pak Rosikin kepada Pak Andi, jika tidak maka Pak Rosikin akan masuk penjara. Kejadian ini membuat Kanaya sedih hingga harus mengubur impiannya utk kuliah di luar negeri. Duit tsb padahal sudah dikumpulkan sejak lama utk kuliah Kanaya.

Pak Rosikin setelah dipecat pun mencoba mencari pekerjaan, krn umur sudah terlalu tua, maka mencoba jadi ojol, sedangkan Bu Sarah menjadi kuli panggul di warung sembako Bu Irma. Pekerjaan Bu Sarah ini cukup berat, harusnya dilakukan oleh laki-laki. Pernah mendapatkan tugas antar beras ke rumah Bu Ella, istri Pak Akim, di rumah Bu Ella pun Bu Sarah dikerjain, tidak boleh bawa beras di troli,harus digotong sendiri, Bu Ella sampai menyelelengkat Bu Sarah hingga jatuh dan butiran beras berceceran, lalu disuruh bersihin.

Pak Rosikin akhirnya tau jika dikeluarkan dari pekerjaan krn fitnah Pak Akim, saat Akim lewat lalu meledek Pak Rosikin yg sedang mangkal. Perbuatan Pak Akim ini memang belum ada buktinya utk melaporkan.

Bu Sarah selama ini menyembunyikan pekerjaan dari Kanaya agar tidak khawatir, tujuan Bu Sarah ini baik, membantu mengumpulkan uang utk kuliah Kanaya. Bu Sarah ketika pulang sering terlihat seperti kecapekan.Pak Rosikin yg sedang narik ojol sempet pingsan krn dadanya sakit dan terkena penyakit paru-paru, Pak Rosikin jg menyembunyikan penyakitnya dari Kanaya. Pak Rosikin sebelum pingsan ini sempat narik ojol hingga membahayakan penumpang dan penumpang ga mau bayar atau diberikan bintang 1.

Kanaya akhirnya tau soal ibunya kerja berat dan meminta berhenti dari pekerjaannya krn kasihan, Bu Sarah terpaksa memilih berhenti bekerja. Kanaya lalu menggantikan tugas ayahnya dgn menarik ojol. Kanaya jg tau penyakit ayahnya lalu ikhlas jika mengubur impiannya utk kuliah di luar negeri.

Pak Akim di bengkel jadi merasa berkuasa krn tak ada pesaing lagi, Pak Akim di bengkel ini suka menaikkan tarif seenaknya, yg disetor kepada Pak Wahyu ini tak berubah, pada akhirnya pelanggan pun komplain lalu Pak Akim akhirnya dipecat juga dari pekerjaannya. 

Bu Ella berbisik ide kepada Pak Akim agar tak perlu ganti-rugi kepada bengkel, yaitu dengan membakar bengkel Pak Wahyu, diharapkan bengkel habis terbakar lalu Pak Wahyu jg ikut tewas terbakar.

Robby tau soal Kanaya gagal kuliah krn terpentok biaya, Robby membantu mengusulkan beasiswa kepada Kanaya agar bisa kuliah. Robby nge-prank Kanaya seolah ga lolos beasiswa, tetapi ternyata Kanaya malah lolos beasiswa.

Pada suatu hari ada Pak Wahyu datang ke rumah Pak Akim membawa polisi utk menangkap Pak Akim, Pak Akim terbukti bersalah setelah Pak Wahyu melihat rekaman CCTV soal yg membakar bengkelnya dan yg sabotase mobil yg dikerjakan oleh Pak Rosikin, keluarga Nina benar2 malu krn bapaknya masuk penjara, Nina mengetahui soal Kanaya lolos beasiswa maka Nina jadi kesal sendiri di rumahnya.

Kanaya akhirnya dapat kuliah diuar negeri bareng Robby, ke bandara pun bareng.Kanaya akan tinggal di tempat wanita yg juga dapat beasiswa. 4 tahun kemudian, Kanaya pun lulus sarjana dan akan mengabdi kerja di tanah air, tempat kelahirannya. Pak Akim pun akhirnya keluar dari penjara, baik Pak Akim maupun Bu Ella sama-sama menyadari kesalahannya.

Ketika Pak Akim di jalan sedang dijemput oleh Bu Ella dan Nina, ada mobil lewat yg dikendarai oleh Kanaya, yg sudah dapat pekerjaan bagus. Kanaya tetap menganggap Nina sbg teman dan Kanaya tak tinggi hati, keluarga Nina pun minta maaf kepada Kanaya krn selama ini telah sombong.