Di Mana Ada Kebaikan, Di Situ Ada Keajaiban _ Pintu Berkah (Jogi Dayal)

Di Mana Ada Kebaikan, Di Situ Ada Keajaiban _ Pintu Berkah (Jogi Dayal)

Tayang: 17 Jul 2022

Rio Lida...Emir
Novee Bunga..Endah
Guntur Nugraha..Yana
Oce Permatasari...Bu Tati

Pintu Berkah episode Di Mana Ada Kebaikan, Di Situ Ada Keajaiban, Emir anak yang berbakti, berbeda dengan kakaknya yang selalu menyusahkan ibunya. Kakak Emir sudah menikah namun hidupnya melarat, sang suami hanya tukang tipu dan hipnotis. Apakah Emir dan Ibunya mampu keluar dari permasalahannya?

----

Emir adalah anak yg berbakti kepada ortu, Emir hrsnya meneruskan kuliah tetapi membantu ibunya jualan mendoan, Nesya ini menyusahkan ibunya. Suami Nesya penampilan keren tapi uangnya kere, sudah bertahun-tahun Nesya menikah dgn suaminya. Suaminya mengaku sbg sales elektronik. Bu Endah sampai mengejar Nesya yg mengambil uangnya hingga nyaris terserempet. Emir yg mengetahui hal ini dari warga sekitar lalu Emir menegur keras kakaknya. Bu Endah harus melunasi hutang utk pesta nikah Nesya saat itu.

Suami Nesya ada mendapatkan telf dari temannya, mengajak soal ke pekerjaan yg lama, suami Nesya selama ini baru aja hijrah. Di suatu jalan ada seorang ibu yg mencari anaknya, semenjak merantau ga pernah kirim kabar. Tiba-tiba saja suami Nesya ini mengaku anak ibu itu meminta menyerahkan uang dan segala barang, melakukan hipnotis.

Emir berjualan tempe mendoan keliling melihat ada seorang ibu yg kebingungan, ibu tsb ga sadar tas dan perhiasannya hilang. Warga sekitar berdatangan,ibu itu menceritakan hal sebenarnya. Ternyata kena hipnotis.

Nesya mendapatkan suaminya membawa perhiasan, meskipun jadul milik emak2, Nesya pun akhirnya terima juga. Emir mengantarkan seorang ibu yg korban hipnotis yaitu bernama Tati, Bu Endah memperkenankan Bu Tati utk tinggal di rumahnya hingga bsk diantar ke terminal bus. Bu Tati ini lg sakit2an, ingin bertemu anaknya sebelum ajal menjemputnya kelak. Bu Tati memohon sesuatu kepada Emir dan ibunya agar ga meninggalkan sebelum ketemu anaknya.

Emir membawa foto anak Bu Tati ke suatu tempat hingga tiba di kantor tetapi blm ada yg melihatnya. Sementara di sebuah tempat, suami Nesya beraksi menghipnotis seorang ibu di depan ATM, bertanya soal akan bayar hutang, ibu itu polos memberikan pin ATM tsb, uang ibu itu ternyata ludes begitu aja dikuras suami Nesya. Sertifikat tanah dan rumah berhasil diambil oleh Bu Endah, ini jg bantuan Emir.

Nesya dan Yana, suaminya datang ke rumah Bu Endah melihat penampilan Yana yg berubah dgn motor barunya, Nesya memakai baju baru juga. Di rumah Bu Endah, Yana kaget melihat lebih ibu yg korban hipnotisnya. Yana yg habis lihat bu Tati tiba-tiba mendadak ingin pulang dgn alasan ada janji.

Di masjid ada Yana samperin Emir, bertanya soal ibu-ibu yg ada di rumah yg ditampung. Yana malah mencurigai ibu asing tsb, meminta Emir utk mengeluarkan ibu asing tsb.

Nesya melihat ada tas asing di rumah lalu bertanya kepada Yana, Nesya meminta penjelasan ke suaminya. Yana mengakui bahwa itu barang korban hipnotis, Yana melakukan itu utk memenuhi permintaan Nesya. Nesya ternyata mendukung suaminya asal menghasilkan banyak uang, Yana memberitahu bahwa salah satu korban hipnotis ada di rumah ibu Nesya, gmn pun caranya ibu asing itu harus pergi atau hidup Nesya dan suaminya berakhir di penjara.

Nesya masuk ke rumah ibunya melihat ada bu Tati. Bu Tati melihat kalung yg dikenali miliknya dipakai Nesya, Nesya ingin bawa Bu Tati keluar tapi Bu Tati malah teriak lalu pingsan.

Emir mencari keberadaan putra Bu Tati hingga tiba di kantor, satpamnya mengenali itu Ilham, orangnya sangat baik yg sering membelikan makanan, dia mengundurkan diri dari kantor itu 2 thn lalu entah kemana. Satpam itu msh simpan alamat kontrakan Ilham yg lama.

Bu Tati yg pingsan akhirnya sadar, menceritakan soal penculik yg mengenakan liontin dgn istilah namanya. Emir memberikan alamat kontrakan Ilham sesuai informasi satpam, tempatnya sangat jauh.

Nesya menceritakan ke suaminya bahwa Bu Tati mengetahui soal kalung yg dipakai. Yana akan cari cara agar perempuan tua bernama Tati itu bisa lenyap. Sementara Emir sedang mengantarkan Bu Tati ke kontrakan Ilham, Ilham memang pernah ngontrak setahun lalu tapi udah pindah. Ibu itu memberitahu bahwa dapat kabar soal Ilham kecelakaan lalu meninggal dunia.

Bu Endah menggoreng mendoan hingga kompor mengalami kebakaran. Di suatu jalan jg Emir mengantarkan Bu Tati, Bu Tati melihat ada orang yg pernah menghipnotis. Emir ga melihatnya, tiba-tiba saja Emir mendapatkan kabar soal ibunya masuk RS, Emir manggil ojeg utk mengantarkan bu Tati pulang sementara Emir ke RS.

Bu Tati berteriak minta tolong krn akan ada yg mau menculiknya, Yana menggunakan topeng di belakang, Bu Tati terserempet mobil begitu saja lalu pingsan.

Yana sedang melancarkan aksi hipnotis ke seorang bapak, tiba-tiba saja Yana lari begitu bapak itu sadar bahwa akan kena hipnotis. Yana berlari hingga bersembunyi di balik gerobak Emir, warga pada berdatangan mencari orang dgn ciri disebutkan, Emir melihat ada Yana lalu menegur Yana, berkata tau pekerjaan Yana sebenarnya lalu meminta berhenti dan taubat.

Nesya memperhatikan suaminya memberikan uang sedikit saat ini, Yana menjawab ini krn adik Nesya , yaitu akan menggagalkan usaha hipnotis. Nesya di jalan bertemu Emir yg lg dagang di jalan, Emir meminta kakaknya agar mengingatkan suaminya utk berhenti dari pekerjaan hipnotisnya.

Di suatu jalan Yana dihakimi massa krn hipnotis, Yana berteriak kebakaran lalu meloloskan diri. Yana memberitahu Nesya agar pergi dari kota ini sebelum ketahuan. Masalah biaya gimana, Nesya diminta utk menggadaikan sertifikat rumah ibunya.

Ibu tukang sayur pada bergosip, ada Bu Endah mengetahui bahwa soal mantunya tertangkap krn ketahuan hipnotis, Bu Endah jadi tau pekerjaan mantunya seperti apa. Emir dan ibunya mendatangi ke kontrakan Yana, ternyata barang sudah tiada di kontrakan, Yana berhasil melarikan diri bersama Nesya. Ibu Emir pun akhirnya tau soal Emir tau pekerjaan suami kakaknya.

Yana mengambil sertifikat rumah bu Endah sambil membuang Bu Tati agar seolah-olah tau bahwa ibu asing bernama Tati itu jahat, yg mengambil sertifikat rumah. 

Emir dan ibunya kembali ke rumah, melihat ada kamar berantakan. Bu Endah mencari sertifikat rumah yg ternyata hilang di kamar. Emir mencari Bu Tati jg hilang di kamar, Nesya ga lama muncul di rumah ibunya. Yana dan Nesya mengatakan seolah Bu Tati ini jahat yg mencuri sertifikat rumah.

Emir sedang mencari pekerjaan tapi blm diterima, Emir melihat ada aksi Yana yg akan hipnotis ibu-ibu dgn meminta hp, tas dan jam. Ibu tsb akhirnya sadar bahwa perhiasan hilang diambil. Di rumah ini Nesya memberikan makanan enak kepada ibunya. Emir pun pulang melihat ada makanan banyak di meja. Emir dalam hati ingin berkata, ga mungkin menceritakan hal ini kepada ibu dan kakaknya masalah Yana. Emir menegur kakaknya soal pekerjaan Yana, Nesya malah ngambek begitu saja bahkan ga mau menemui ibunya.

Beberapa waktu kemudian ada seorang bapak yg memegang sertifikat rumah Endah, katanya Yana yg menggadaikan sertifikatnya. Mereka meminta hutang Yana sebesar 50juta. Para debt colector ga peduli siapa yg berhutang.

Di suatu jalan, Emir sedang dagang, ada ibu yg akan memborong tempe Emir. Tiba-tiba saja Emir mengalami kecelakaan krn tertabrak mobil, ketika Emir dan ibunya pulang, ternyata rumah mereka baru saja disita.

Ada Bu Tati yg datang ke rumah Bu Endah yg keadaan dipalang. Bu Endah berkata bahwa sertifikat rumah digadaikan Yana. Bu Tati bertanya siapa Yana, Bu Endah menunjukan foto tsb yaitu Yana dan Nesya. Tati berkata bahwa orang ini yg menghipnotisnya, Nesya ini hampir menyelakai di rumah Bu Endah lalu berkata Yana hampir menghabisi nyawanya, cerita Bu Tati. Ada orang baik yg menyelamatkan hingga Tati bisa sehat seperti sekarang ini, bahkan Tati akan melunasi hutang Yana.

Beberapa bulan kemudian, Nesya dan suaminya ditahan dan masuk kantor polisi, mereka saling ribut di sel. Bu Tati didampingi Emir dan ibunya di makam Ilham sambil Bu Tati menangis. Bu Tati boleh menganggap Emir dan ibunya sbg keluarganya, Bu Tati ga punya keluarga lain selain Ilham. Bu Tati akan memodali Emir agar bisa mengembangkan usaha tempe mendoannya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PB Kesabaran Gadis Tukang Sampah Yg Berbuah Bahagia (Toto Hoedi)

Pintu Berkah - Berkah Taubat Pelukis Kaligrafi Buntung yang Soleh

Kisah Nyata - Suamiku Terjerat Candu Judi Online