Perjuangan Kakak Adik Pedagang Ikan Asin Yang Jadi Eksportir Lobster Unggulan _ Pintu Berkah (Irhasani)

Perjuangan Kakak Adik Pedagang Ikan Asin Yang Jadi Eksportir Lobster Unggulan _ Pintu Berkah (Irhasani)

Tayang: 3 Ags 2022

Cathy Fakandi...Santi

Darren...Ilham

Daffa Hairas..Ronny

Saxia Arswta...Nadya

Lucky Alamsyah.. Bambang , bapak Ronny

Haydar Ozim..Putra

Ratu Idola..Hani, ibu Ilham/Santi

Pak Samsudin, bapak Ilham/Santi

Nino Marino..Papa Putra

Indah Febrizha..Bu Melia, wali kelas 

Pada suatu hari, Pak Samsudin dikabarkan hilang dan tenggelam di tengah laut, Pak Samsudin pergi untuk selama-lamanya. Sepeninggal Pak Samsudin, Santi yg sedang kuliah mengikhlaskan kuliahnya dan menginginkan agar adiknya ini tetap lanjut sekolah. Santi dgn Ilham sama-sama ingin bekerja menggantikan bapak mereka sbg nelayan, ibu mereka ga setuju jika mereka menjadi nelayan.

Ilham memiliki teman wanita yg dekat dengannya yaitu Nadya, Ronny menyukai Nadya tetapi Nadya tak menyukai Ronny, malah lebih bersimpatik kepada Ilham. Ronny merasa ga terima jika Ilham dekat dgn Nadya, wanita incarannya.

Ronny adalah anak Pak Bambang, yaitu penguasa wilayah nelayan. Biasa membeli ikan dari para nelayan untuk bisnisnya. Pak Bambang jg memiliki jaminan sertifikat rumah yg diserahkan dari Hani demi meminjam uang 7 juta agar Ilham melanjutkan sekolah dan Santi melanjutkan kuliah, Santi mengetahui ini langsung mengembalikan uang yg dipinjam meski blm dipakai, oleh Pak Bambang dikenakan bunga.

Ilham bekerja membantu menangkap ikan bersama papa Nadya di laut, hingga Ilham bolos berhari-hari di sekolah. Ilham dipanggil Bu Melia, gurunya di sekolah. Masalah bolos belum kelar, Ronny memancing emosi Ilham dgn menyebutkan bahwa Ilham akan hilang dan tenggelam laut seperti bapaknya, Ilham yg emosi langsung menghajar Ronny lalu berantem hingga babak belur. Nadya minta maaf kepada Ilham soal mengajaknya bekerja tapi Ilham malah ga menyalahkan, Nadya melainkan berterimakasih kepada Nadya.

Pak Bambang memberikan uang lebih kepada Papa Nadya atas tangkapan ikannya, sebesar 250rb, biasa 50rb seperti nelayan lainnya. Alasannya krn nelayan lain memiliki hutang.

Ada surat teguran dari sekolah Ilham soal Ilham bolos, Ilham pun pulang ke rumah lalu ada Papa Nadya yg datang ke rumah utk menjelaskan bahwa Ilham bekerja dengannya. Santi ikut Ilham membantu berjualan ikan asin keliling.

Nadya sbg teman sekolah Ilham membantu kakak Ilham utk jualan melalui sosmed hingga jualan Santi dan Ilham laku keras, Ilham berjualan di sekolahnya dan kembali ke sekolah lg, guru Ilham tertarik dgn ikan asin jualan Ilham, Nadya pun membantu Ilham jualan ikan asin di sekolah. Ilham sudah ga peduli dgn Ronny yg meremehkannya.

Ketika penjualan ikan asin melesat, Pak Bambang merasa tersaingi. Para nelayan pada menjual ikannya kepada Santi dan dijual dgn harga yg tinggi. Pak Bambang membuat fitnah melalui orang suruhannya yg masuk video seolah-olah keracunan ikan asin Santi hingga penjualan ikan asin Santi merosot tajam, bahkan modal sampai ga balik.

Ilham di sekolah ini malah diejek oleh Ronny soal ikan asin ga laku bahkan keceplosan mengatakan bahwa bapaknya ini membuat fitnah hingga ikan asinnya ga laku, Ilham mengatakan bahwa Ronny dan bapaknya sama-sama perlu diberi pelajaran, ternyata Ronny menghajar Ilham hingga babak belur dan ikan asinnya jatuh berantakan.

Ilham ingin membalas dendam atas kasus ikan asin ga laku, Santi memiliki ide utk memvideokannya soal cara buat ikan asin dan membedakan mana yg segar dan gak, salah satu guru Ilham divideoin soal ikan asin Ilham dan Santi. Ini lah membuat penjualan ikan asin naek lagi. Santi ini jg ternyata diam2 membeli benih udang utk dibudidayakan di tambak bekas alm ayahnya.

Pak Bambang ingin Santi berhenti jualan ikan asin atau rumahnya akan diambil beserta isinya oleh Pak Bambang, ternyata Pak Bambang memberikan sebuah syarat yaitu agar Santi menjadi istri ke-4nya namun Santi menolak. Hani, ibu Santi membujuk Santi agar menerima tawaran Santi tapi Santi malah menolak, lebih baik hidup susah drpd hidup enak dari hasil ga halal, Santi membawa Ilham utk sama-sama meninggalkan rumah.

Santi dan Ilham meninggalkan rumah mereka kemudian mampir dan tinggal di rumah Nadya dan bapaknya, mereka mengizinkan Santi dan Ilham utk tinggal sementara setelah menceritakan kisahnya.

Ada seorang anak muda bernama Putra, awalnya dibujuk papanya utk mengembangkan bisnis ini gak mau, begitu melihat Santi maka jadi terdorong. Putra mulai mengundang Santi utk bertemu, membeli ikan asinnya hingga melihat tambak udang milik Santi.

Tambak udang Santi menjadi maju, Santi diundang utk menjadi pembicara seminar hingga lambat laun para nelayan ikutan beternak udang, ini membuat penghasilan ikan Bambang menurun. Bambang dan anak buah ke pantai tempat Santi berkumpul bersama nelayan, ternyata Bambang dan anak buah malah dikeroyok para nelayan. Hani, ditemukan oleh Santi di jalan lalu ajak pulang ke rumah Nadya lalu menjelaskan kisah kejadiannya.

Anak buah Bambang diomelin krn kerja ga becus hingga banting hp mereka, anak buah Bambang ini udah 4 bulan gajinya ga dibayar lalu mereka memutuskan ga bekerja dgn Bambang lagi, mereka memilih bekerja bersama Santi. Bekas anak buah Bambang awalnya dikira membuat onar, akhirnya mereka mengakui soal ga kerja lg dgn Bambang krn hak ga dibayar, bekas anak buah Bambang diperkenankan bekerja oleh Santi.

Ronny mengadu ke bapaknya soal Ilham merebut Santi, saat itu kondisi Pa Bambang sedang babak belur, Pa Bambang malah ga peduli, meminta Ronny sbg laki-laki harus maju. Ronny malah pergi dari rumah begitu saja.

Pak Bambang ditemukan kondisi gembel dgn membawa sertifikat rumah, Ilham ini msh kesal kepada Pak Bambang yg jahat, Santi malah menegur Ilham, mengingatkan akan alm ayah mereka yg ga pendendam. Justru berkat Pak Bambang ini secara ga langsung memacu Santi untuk maju.

Usaha tambak udang Santi dan Ilham menjadi maju dan layak export, beserta hasil jualan ikan asin yg melonjak tajam. Kegigihan Santi ini menyadarkan Putra yg awalnya ga yakin dgn bisnis, Putra ingin melamar Santi sbg istrinya, Santi menerima lamaran Putra.